PMK

Inilah 7 Kecamatan di Karanganyar dengan Kasus Sapi Terindikasi Penyakit Mulut dan Kuku

Penulis: Agus Iswadi
Editor: Daniel Ari Purnomo
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Anggota BPBD Karanganyar melakukan penyemprotan desinfektan di kandang komunal wilayah Desa Karangmojo Kecamatan Tasikmadu Kabupaten Karanganyar.

TRIBUNJATENG.COM, KARANGANYAR - Ada sebanyak 51 ekor sapi yang terindikasi penyakit mulut dan kuku (PMK) di wilayah Kabupaten Karanganyar.

Berdasarkan informasi yang dihimpun dari Dinas Pertanian Pangan dan Perikanan (Dispertan PP) Karanganyar, sapi tersebut berada di wilayah Kecamatan Jaten, Tasikmadu, Karanganyar, Jumapolo, Matesih, Tawangmangu dan Ngargoyoso.

Kabid Peternakan Dispertan PP Karanganyar, Heri Sulistyo menyampaikan, petugas dari dinas telah mengecek serta melakukan penanganan terhadap sapi yang terindikasi PMK tersebut.

Mulai dari pemberian vitamin, antibiotik dan penyemprotan desinfektan di kandang ternak.

"Ada 51 (ekor sapi), diobati semua yang sudah sehat 9," katanya saat dihubungi Tribunjateng.com, Kamis (9/6/2022). 

Pihaknya menekankan kepada pemilik ternak supaya menjaga kondisi ternak tetap stabil dengan pemberian ramuan rempah untuk menambah nafsu makan dan menjaga kondisi kandang tetap steril.

"Batasi orang masuk kandang, apalagi memasukan ternak lain ke kandang," ucapnya.

Sebelumnya, petugas dari dinas terkait serta anggota BPBD Karanganyar telah intensif melakukan penyemprotan desinfektan di sejumlah kandang komunal.

Hal itu dilakukan dalam rangka mengantisipasi penularan PMK menjelang Hari Raya Idul Adha. (Ais)

 

Berita Terkini