"Nanti ketika sudah mendapatkan informasi itu, saya akan melaporkannya kepada Ketua Umum PSSI," ujar Yunus Nusi.
"Sepertinya, Piala Asia 2023 akan dimulai lima hari setelah Piala Dunia U20 2023. Kami tentu akan melibatkan Shin Tae-yong untuk mengetahui pandangannya seperti apa," tutur Yunus Nusi.
Indonesia saat ini memang bersiap untuk menjadi tuan rumah Piala Dunia U20 2023.
Total ada enam stadion di Indonesia yang telah ditetapkan untuk menyelenggarakan Piala Dunia U20 2023.
Enam stadion itu adalah Stadion Jakabaring (Palembang), Stadion Si Jalak Harupat (Bandung), Stadion Manahan (Solo), Stadion Gelora Bung Tomo (Surabaya), Stadion Kapten I Wayan Dipta (Bali), dan Stadion Utama Gelora Bung Karno (Jakarta).
Hingga saat ini, masih belum diketahui jadwal resmi penyelenggaraan Piala Dunia U20 2023 di Indonesia.
Di sisi lain, Piala Asia 2023 dijadwalkan berlangsung pada 16 Juni-16 Juli 2023 mendatang.
Dikutip Antara dari China CGTN, terdapat beberapa persyaratan yang harus dipenuhi sebuah negara jika ingin menjadi tuan rumah Piala Asia 2023.
Salah satu syaratnya adalah sebuah negara harus memiliki sedikitnya lima stadion dengan kapasitas minimal 20 ribu penonton.
Kemudia stadion untuk upacara pembukaan dan final harus memiliki kapasitas minimal 40 ribu penonton.
Terkait fasilitas, negara tuan rumah harus menyediakan dua lapangan untuk setiap grup yang berisi empat tim.
Baca juga: 4 Wakil Indonesia Tanding di Perempat Final Indonesia Open Hari Ini, Ginting Kembali Bertemu Axelsen
Baca juga: Jadwal Piala Presiden 2022, Dewa United Vs PSIS Semarang dan Persebaya Surabaya Vs Persib Bandung
Negara tuan rumah juga diwajibkan menyiapkan beberapa hotel berbintang empat atau lima berstandar internasional.
Adapun terkait akomodasi negara tuan rumah Piala Asia 2023 wajib memastikan adanya penerbangan domestik ketika jarak antarkota pertandingan lebih dari 200km.
Indonesia sebenarnya sudah pernah menjadi tuan rumah Piala Asia. Momen itu terjadi 15 tahun lalu pada Piala Asia 2007.
Namun, Indonesia saat itu tidak berstatus tuan rumah tunggal melainkan bersama dengan tiga negara lain, yakni Vietnam, Thailand, dan Malaysia. (*)