TRIBUNJATENG.COM, SUMSEL - Mobil pikap pengangkut Bahan Bakar Minyak (BBM) ilegal terlibat kecelakaan dan meledak di Kecamatan Lawang Wetan, Kabupaten Musi Banyuasin (Muba), Sumatera Selatan.
Akibatnya, empar rumah panggung di dekat lokasi di Dusun IV, Desa Ulak Teberau ludes terbakar.
Sopir dan orang yang berada di pikap pengankut BBM Ilegal tersebut sempat kabur namun kini sudah diringkus polisi.
Sementara itu, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut.
Baca juga: 4 Rumah di Musi Banyuasin Ludes Terbakar Setelah Ditabrak Pikap Pengangkut Minyak Ilegal
Baca juga: Kecelakaan di Ponorogo: Pikap Angkut 5.000 Butir Telur Terbalik Masuk Parit gara-gara Ban Selip
Baca juga: Viral Video Anak Dimasukan ke Karung Hingga Menangis Minta Tolong, Sang Ayah Kini Ditangkap Polisi
Keempat korban yang rumahnya ludes terbakar adalah milik Udin Pulo, Imron, Basri dan Kadir.
Sementara dua rumah lain milik Edi Yusuf dan Zulnani mengalami kerusakan akibat kejadian ini.
Zulnani (56) mengatakan, saat kejadian dirinya sedang berada di kebun.
Ketika mendapat kabar rumahnya terbakar, dia syok dan pingsan.
"Warga langsung menolong saya untuk diantarkan ke rumah."
"Saya pingsan karena terkejut dapat kabar itu, karena sebelum pergi ke kebun tidak ada tanda-tanda apapun," kata Zulnani, Kamis (30/6/2022).
Namun dia bersyukur karena istri, anak, dan cucunya selamat.
Hanya saja, rumah panggung semi permanen yang selama ini ditempatinya rusak, kaki-kaki rumah yang menopang rumah panggungnya sudah menjadi arang.
"Sementara waktu saya tinggal sama keluarga lain, karena rumah kaki sudah hangus," jelasnya.
Menurut Zulnani, saat kejadian seluruh anggota keluarganya berada di dalam rumah.
Mereka lari keluar rumah ketika mendengar teriakan warga bahwa ada mobil terbakar dan meledak.