Wahyu menyebut, gol Abel Camara ke gawang PSIS jadi evaluasi buat timnya agar tidak lagi kecolongan seperti di pertandingan leg pertama.
Dalam pandangan Wahyu, Abel sosok pemain yang cerdas dalam hal mencari posisi.
Hulk sapaan eks pemain Perserang Serang tersebut mengatakan akan mengawal ketat pergerakan Abel Camara nantinya.
"Ya Abel cukup pintar dalam menempatkan posisi, dan kemarin kita kecolongan dan dia bisa cetak gol. Dan untuk laga besok saya tidak akan melepaskan dan tidak akan kecolongan lagi untuk pertandingan besok," tegas Hulk.
Arema Tak Ingin Remehkan PSIS
Di sisi lain, Arema FC dalam posisi yang sangat diuntungkan jelang laga menjamu PSIS Semarang pada leg kedua ini berkat unggul agregat 2-0.
"Kami akan menghadapi laga yang berat, tim yang datang akan mencoba membalikkan kondisi, tapi kita harus siap, kita harus berpikir memulai permainan kondisinya 0-0. Dan tentu targetnya tetap memenangkan pertandingan besok," kata pelatih Arema FC, Eduardo Almeida.
"Kita selalu bermain untuk menang karena kalau hanya menargetkan imbang itu akan jadi masalah buat kita," kata Almeida.
Pelatih asal Portugal tersebut memberi sinyal akan memainkan squad terbaiknya ketika menghadapi PSIS.
"Jika ada rotasi tentu saya berpikir untuk sistem yang lebih baik, bukan pertandingan per pertandingan tetapi untuk hasil yang lebih baik bagi tim ini," jelasnya.
Senada dengan Almeida, bek kanan Arema FC Rizki Dwi menyebut timnya tetap waspada dan tidak akan terlena atas kemenangan pada leg pertama.
Salah satu pilihan pelatih Shin Tae Yong di Timnas Indonesia tersebut masih akan dipercaya tampil memback up kapten tim Johan Alfarizie yang mengalami cedera.
"Kita tahu kemarin kita mendapatkan hasil yang luar biasa, dan itu cukup untuk kita karena ada pertandingan kedua di kandang. Saya sama dengan coach, kita menganggap laga besok masih 0-0 dan kita harus maksimal lagi di kandang besok sore," kata Rizky Dwi.
Arema yang bakal didukung penuh Aremania menurut Rizky Dwi juga akan menambah Motivasi squad Singo Edan dalam melanjutkan tren positif ini.
"Dihadiri dengan suporter dan main di kandang jadi faktor lebih bagi tim Arema, akan jadi motivasi lebih. Nanti dengan tidak adanya fortes kita tidak menganggap remeh. Kita tetap main seperti biasa dan juga kita anggap itu langkah menuju final," ungkapnya.