Berita Artis

5 Fakta Trending Twitter Gadis Kretek, Serial Netflix yang Dibintangi Dian Sastro dan Putri Marino

Penulis: non
Editor: galih permadi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

5 Fakta Trending Twitter Gadis Kretek, Serial Netflix yang Dibintangi Dian Sastro dan Putri Marino

5 Fakta Trending Twitter Gadis Kretek, Serial Netflix yang Dibintangi Dian Sastro dan Putri Marino

TRIBUNJATENG.COM - Berikut lima fakta tentang Gadis Kretek yang menjadi trending Twitter, segera menjadi serial Netflix dibintangi Dian Sastro dan Putri Marino.

Gadis Kretek menjadi pembicaan netizen di sosial media baru-baru ini.

Bahkan Gadis Kretek sempat menjadi trending di media sosial Twitter, Rabu (13/6/2022).

Hal itu terlihat seusai beredar foto aktris Dian Sastrowardoyo dan Putri Marino saat proses pra-produksi Gadis Kretek.

Foto tersebut memperlihatkan keduanya saat sedang membaca naskah Gadis Kretek.

Berikut lima fakta tentang novel Gadis Kretek yang segera diadaptasi menjadi serial Netflix:

1. Bukan dalam Bentuk Film

Gadis Kretek digadang-gadang akan diadaptasi menjadi serial Netflix.

Adapun sutradara yang disebut akan mengarahkan serial Gadis Kretek adalah Kamila Andini.

Kamila Andini merupakan sutradara yang tahun lalu sukses dengan tema perempuan yakni Yuni dan Nana.

2. Susunan Pemain

Selain Dian Sastro dan Putri Marino sejumlah nama pun dikabarkan akan turut meramaikan serial Gadis Kretek.

Beberapa di antaranya adalah Ibnu Jamil, Arya Saloka, Ine Febriyanti, Tissa Biani, Sheila Dara, Winky Wiryawan, dan Ario Bayu.

3. Diangkat dari Novel

Gadis Kretek diadaptasi dari novel berjudul sama karangan Ratih Kumala.

Novel Gadis Kretek bersetting pada periode penjajahan Belanda hingga kemerdekaan.

Gadis Kretek menguak kisah cinta lama dan bisnis kretek pada masa lalu. 

4. Sinopsis Gadis Kretek

Novel tersebut bercerita tentang seseorang bernama Pak Soeraja yang sedang sekarat.

Di tengah waktu menanti ajal, Soreaja memanggil satu nama perempuan, Jeng Yah.

Namun Jeng Yah bukanlah nama istri atau orang yang dikenal oleh keluarga Pak Soeraja.

Hal itu membuat pewaris Kretek Djagad Raja gundah.

Istri Pak Soeraja pun terbakar api cemburu, pasalnya permintaan terakhir sang suami adalah untuk bertemu Jeng Yah.

Tetapi ketiga anaknya, Lebas, Karim, dan Tegar tetap mencari keberadaan Jeng Yah.

Pencarian Jeng Yah dilakukan hingga ke pelosok Jawa untuk mempertemukan keduanya.

Dalam perjalanan mencari Jeng Yah, ketiga anak Pak Soeraja dibukakan oleh informasi dan rahasia keluarga.

Lebas, Karim, dan Tegar bertemu buruh bathil (pelinting) tua dan menguak asal-usul Kretek Djagad Raja.

Serta bagaimana perjalanan kretek tersebut hingga menjadi nomor 1 di Indonesia.

Tidak hanya itu, ketiganya juga akhirnya megnetahui kisah cinta sang ayah dengan Jeng Yah.

Terungkap bahwa Jeng Yah adalah pemilik Kretek Gadis.

Kretek lokal Kota M yang terkenal pada zamannya. 

Beberapa kota juga menjadi latar cerita novel ini.

Di antaranya Kota M, Kudus, dan Jakarta.

5. Penghargaan Novel Gadis Kretek

Gadis Kretek merupakan karya Ratih yang masuk dalam sepuluh besar penerima penghargaan Kusala Sastra Khatulistiwa tahun 2012.

Kusala Sastra Khatulistiwa (KSK) adalah sebuah ajang penghargaan bagi dunia kesusastraan Indonesia 

Pemenang KSK didasarkan pada buku-buku puisi dan prosa terbit dalam kurun waktu 12 bulan terakhir.

Karya tersebut kemudian diseleksi secara ketat oleh para dewan juri. (*)

Berita Terkini