Berita Internasional
Tak Gubris China, Nancy Pelosi Tegaskan Kedatangannya Ke Taipei untuk Bela Taiwan
Ketua Dewan Perwakilan Rakyat AS Nancy Pelosi menegaskah bahwa kunjungannya ke Taipei sebagai bentuk dukungan membela Taiwan dalam demokrasi.
lihat foto
TRIBUNJATENG.COM, TAIPEI - Ketua Dewan Perwakilan Rakyat AS Nancy Pelosi menegaskah bahwa kunjungannya ke Taipei sebagai bentuk dukungan membela Taiwan dalam demokrasi.
Nancy Pelosi juga menjanjikan solidaritas Amerika Serikat terhadap Taiwan.
Nancy Pelosi meninggalkan Taiwan pada Rabu (3/8/2022).
Pelosi menyebut bahwa kemarahan China tidak dapat menghentikan para pemimpin dunia melakukan perjalanan ke pulau berpemerintahan sendiri yang masih diklaim Beijing itu.
Baca juga: China Sebut Kunjungan Nancy Pelosi Ke Taiwan Berarti Telah Bermain Api
Baca juga: Nancy Pelosi Ke Taiwan, China Terbangkan 21 Jet Tempur, Kapal Induk USS Ronald Reagan Merapat
Baca juga: China Sebut Nancy Pelosi ke Taiwan Pelanggaran Serius, Tetapkan Status Siaga Tinggi
Baca juga: Ketua DPR AS Nancy Pelosi Akan Keliling Asia Naik Kapal Induk, China Keluarkan Ancaman
Dilansir Reuters, China menunjukkan kemarahannya atas kunjungan AS ke pulau itu setelah 25 tahun.
China menambah aktivitas militer di perairan sekitarnya, memanggil duta besar AS di Beijing dan menghentikan beberapa impor pertanian dari Taiwan.
Beberapa latihan militer yang direncanakan China akan berlangsung di wilayah laut dan udara 12 mil laut Taiwan, menurut kementerian pertahanan Taiwan. Hal ini belum pernah terjadi sebelumnya.
Seorang pejabat senior pertahanan bahkan menyebut hal ini "sama dengan blokade laut dan udara Taiwan".
Taiwan mengerahkan jet pada Rabu untuk memperingatkan 27 pesawat China di zona pertahanan udaranya, kata kementerian pertahanan pulau itu.
22 di antaranya melintasi garis tengah yang memisahkan pulau itu dari China.
Pelosi tiba dengan delegasi kongres pada kunjungannya yang tidak diumumkan, tetapi diawasi dengan ketat pada Selasa (2/8/2022) malam.
Dia menentang peringatan berulang-ulang China, dalam perjalanan yang katanya menunjukkan komitmen AS yang teguh terhadap demokrasi Taiwan.
"Delegasi kami datang ke Taiwan untuk memperjelas bahwa kami tidak akan meninggalkan Taiwan," kata Pelosi kepada Presiden Taiwan Tsai Ing Wen.
"Sekarang, lebih dari sebelumnya, solidaritas Amerika dengan Taiwan sangat penting, dan itulah pesan yang kami bawa ke sini hari ini," kata Pelosi selama kunjungannya selama kurang lebih 19 jam.(*)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "China Ngamuk, Ketua DPR AS yang Kunjungi Taiwan Tak Ambil Pusing
