TRIBUNJATENG.COM, KENDAL - 22 desa di Kabupaten Kendal terdata masih dalam keadaan blankspot.
Puluhan desa itu tersebar di 5 kecamatan.
Meliputi Kecamatan Kaliwungu Selatan, Ringinarum, Pageruyung, Singorojo, dan Limbangan.
Rinciannya adalah Dusun Sirowo dan Wonorejo Desa Sidomakmur Kecamatan Kaliwungu Selatan, Dusun Jatigowok Desa Kedungasri Kecamatan Ringinarum.
Baca juga: BREAKING NEWS: Pemuda Kendal Ditemukan Tewas Bersimbah Darah, Ada Luka Sabetan dan Tusukan
Baca juga: Jembatan Sungai Bulanan di Weleri Dibikin Makin Kokoh, DPUPR Kendal: Konstruksi Diubah
Lalu empat desa di Kecamatan Pageruyung, yaitu Dusun Sokokarang dan Sokokranen Desa Pagergunung, Dusun Bulupitu Desa Surokonto Kulon, Dusun Watudono dan Sempu Lawang Desa Surokonto Wetan, serta Dusun Kalibulak Desa Kebon Gembong.
Selain itu, di Kecamatan Singorojo dan Limbangan, masing-masing ada 8 desa yang masih blankspot.
Meliputi Desa Kaliputih, Cening, Getas, Cacaban, Sukodadi, Banyuringin, Kalirejo, dan Singorojo Kecamatan Singorojo.
Serta Desa Ngesrepbalong, Tamanrejo, Sriwulan, Tambahsari, Peron Kedungboto, Sumberahayu, dan Pagerwojo Kecamatan Limbangan.
Kepala Diskominfo Kabupaten Kendal, Wiwit Andariyono mengatakan, dari data itu ada beberapa daerah tidak terdeteksi sinyal internet.
Selebihnya hanya teridentifikasi sinyal 2G, 3G, dan 4G lemah di Kecamatan Limbangan.
Wiwit menyebut, beberapa daerah sudah terpasang jaringan fiber optik dan ada juga yang belum terpasang.
"Di 5 kecamatan tersebut yang terdata blankspot, tapi tidak semuanya."
"Paling banyak memang di wilayah Kendal atas."
"Kami terus berupaya perbaiki dan tingkatkan sarana dan prasarana akses internet di semua wilayah Kendal secara bertahap," terangnya kepada Tribunjateng.com, Senin (15/8/2022).
Wiwit mengatakan, pihaknya sudah memberikan fasilitas internet kepada beberapa pemerintah desa sebelum 2020.