Liga 1

Kakak Adik Jadi Musuh, Perang Saudara Selasa Sore di GBT, Persebaya Surabaya Vs PSIS Semarang

Editor: deni setiawan
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Jelang pertandingan pekan 6 Liga 1 2022-2023 antara Persebaya Surabaya melawan PSIS Semarang, kakak beradik Marselino Ferdinan dan Oktafianus Fernando foto bersama seusai konferensi pers di Kantor Dispora, Gedung Siola Surabaya, Senin (21/8/2022) siang.

TRIBUNJATENG.COM, SURABAYA - Perang saudara menjadi salah satu sisi unik yang dinantikan dalam laga Persebaya Surabaya Vs PSIS Semarang.

Kakak beradik bakal bertemu dengan membela masing-masing timnya dalam laga yang digelar pada Selasa (23/8/2022) sore di Stadion Gelora Bung Tomo Surabaya.

Tak hanya itu, kedua tim pun berambisi untuk memperoleh kemenangan, khususnya tuan rumah dimana ingin mengakhiri tren buruknya di Liga 1 2022-2023.

Baca juga: Cara Beli Tiket Persebaya Surabaya Vs PSIS Semarang Liga 1 2022, Bisa Beli Online dan Offline

Laga Liga 1 2022-2023 Persebaya Surabaya Vs PSIS Semarang pada pekan ke-6 akan digelar di Stadion Gelora Bung Tomo Surabaya, Selasa (23/8/2022) pukul 15.30.

Pertandingan Persebaya Surabaya Vs PSIS Semarang ini akan mempertemukan dua saudara kandung Marselino Ferdinan dan Oktafianus Fernando.

Untuk pertama kalinya kedua adik kakak jebolan Persebaya tersebut akan saling bertanding dengan seragam tim yang berbeda.

Pemain berusia 17 tahun tersebut akan kembali tampil sebagai andalan tim berjuluk Bajul Ijo.

Sedangkan Oktafianus Fernando kini berseragam PSIS Semarang dan siap tampil totalitas.

Laga ini menjadi duel yang emosional bagi Marselino Ferdinan.

Tidak dimungkiri sedikit banyak ada peran seorang kakak dalam perjalanan karier profesionalnya.

Namun dia menegaskan tidak akan kompromi pada laga nanti.

Baca juga: Alasan Sergio Alexandre Belum Angkut Carlos Fortes, Jelang Laga Persebaya Surabaya Vs PSIS Semarang

Baca juga: Tanpa Carlos Fortes, 20 Pemain PSIS Semarang Siap Tempur Melawan Persebaya Surabaya

“Saya profesional saya bela Persebaya."

"Selama bertanding 90 menit musuh akan jadi musuh."

"Selebihnya ya kembali normal” tegas penggawa Timnas Indonesia U19 dan U23 itu.

Saat ini, ia dalam motivasi tinggi untuk memetik kemenangan meskipun harus mengalahkan sang kakak.

Sebab timnya belum merasakan tiga poin sejak pekan ketiga.

Secara beruntun Persebaya Surabaya tumbang dari Bhayangkara FC (0-1), ditahan imbang Madura United (2-2), dan kalah dari Borneo FC (1-2).

Tim besutan Aji Santoso tersebut diprediksi bakal tampil habis-habisan untuk mengakhiri trend buruk tersebut.

Apalagi mereka akan tampil di depan pendukungnya sendiri, Bonek.

“Saya melihat anak-anak punya motivasi tinggi untuk menghadapi PSIS Semarang dan kami siap 100 persen untuk menghadapi laga itu."

"Semuanya sudah diberikan evaluasi dari coach Aji dan tinggal melaksanakan saja,” ujar pemain kelahiran Surabaya itu.

Motivasi Marselino semakin bertambah karena ini laga kandang pertama setelah sembuh dari cedera.

Baca juga: Klasemen PSIS Semarang dan Persebaya Surabaya Jelang Duel Pekan Keenam, Mahesa Jenar Mulai Naik

Ia tidak ingin mengecewakan Bonek yang hadir dengan bermain setengah-setengah.

“Pertama kayak ingin, serukan dan baru pertama kali main di GBT dengan ditonton ribuan Bonek, buat motivasi dan semangat buat saya,” ujarnya.

Dukungan moril juga diberikan pelatih Aji Santoso.

Ia membesarkan hati pemain muda yang berposisi sebagai gelandang serang dan sayap kanan untuk tampil totalitas pada laga nanti.

“Marsel ini kalau saya lihat beberapa kali sebelum berangkat ke Samarinda dia ingin tampil di GBT."

"Tapi saya tahan karena saya khawatir dia belum sembuh 100 persen,” ujar pelatih berlisensi AFC Pro.

“Tapi ini Alhamdulilah Marsel sudah sembuh, mudah-mudahan bisa tampil maksimal dan jadi inspirasi tim,” jelas dia. (*)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Perang Saudara" di Laga Persebaya Vs PSIS"

Baca juga: Ancaman Suporter Kepada RANS Nusantara FC: Kami Tak Akan Datang Lagi ke Stadion

Baca juga: Trio Segitiga Bermuda Real Madrid Rontok Karena Casemiro, Luka Modric: Ini Memalukan

Baca juga: Evaluasi 40 Hari Kurikulum Merdeka di Pekalongan, Guru dan Siswa Belum Siap

Baca juga: Bulan Dana PMI Batang Ditarget Rp 1,7 Miliar, Penarikan Tiga Bulan Hingga 22 November 2022

Berita Terkini