TRIBUNMURIA.COM, BLORA – Berikut tanggapan warga Blora tentang pembelian bahan bakar minyak (BBM) pertalite dan solar bersubsidi direncanakan dengan aplikasi MyPertamina.
Taslim, pria asal Desa Pengkolrejo, Kecamatan Japah, mengaku masih mengurus aplikasi Mypertamina di SPBU 445207 Ngawen.
"Ini belum. Belum keluar aplikasinya," ucapnya kepada tribunmuria.com di lokasi, Selasa 30 Agustus 2022.
Menurutnya, penggunaan aplikasi ini menyusahkan.
"Ya sebetulnya agak ribet," ujar Taslim.
Ditegaskannya, jika harga BBM itu dinaikkan biar naik saja.
"Jadi gak perlu ngurus surat-surat (admistrasi Mypertamina, red)," tegas Taslim.
Taslim berpendapat, aplikasi Mypertamina ini dihapus saja
"Karena kita bisa jadi bebas beli," ucap Taslim.
Senada, Muntaim, pria asal Desa Sarimulyo, Kecamatan Ngawen menganggap pembelian pertalite dan solar menggunakan aplikasi Mypertamina ini membuat ribet.
"Ya ngribeti mas, kalau naik ya naik saja biar nggak ribet," ungkapnya.
Ia mengaku baru mendaftar aplikasi Mypertamina.
"Ini cukup lama, sampai sekarang belum keluar. Sudah dua hari ini," terangnya.
Ia masih menunggu pasword ataupun barcode aplikasinya muncul.
"Harapannya ya cepet keluar," pintanya.