"Pilihan terbaik untuk mempertahankan kebhinekaan dan melawan radikalisme serta melanjutkan kepemimpinan Jokowi ada pada Ganjar Pranowo. Seorang tokoh bangsa yang sangat mengedepankan pluralisme dan toleransi dalam keberagaman kebangsaan kita," ujar Eko dalam perayaan HUT ke-1 Ganjarist di Jakarta, Rabu (1/6/2022), diberitakan Tribunnews.com sebelumnya.
Eko Kuntadhi diketahui merupakan rekan dekan Ade Armando, Abu Janda, Denny Siregar, hingga Niluh Djelantik.
Ketika Pilpres 2019 lalu, Eko Kuntadhi dan kawan-kawannya tersebut memberika dukungan terhadap Joko Widodo (Jokowi) saat itu.
Hal tersebut tampak lewat unggahan Niluh Djelantik, 2019 silam.
"Jokowi’s Squad.
Ustad Abu Janda, Birgaldo Sinaga, Niluh Djelantik, Denny Siregar, Eko Kuntadhi.
Kami tetap solid.
100 persen berjuang memenangkan Pakde menjadi pelayan rakyat Indonesia 2019-202," tulis Niluh Djelantik di akun instagramnya @niluhdjelantik.
NU siap ambil langkah hukum
Menanggapi kasus yang viral ini, PWNU Jatim turut memberikan tanggapannya.
PWNU Jatim tak terima Eko Kuntadhi menghina Ustazah Imaz Fatimatuz Zahra atau Ning Imaz, dari keluarga Pondok Pesantren Lirboyo, Kediri.
Meskipun saat ini postingan di medsos itu telah dihapus, namun apa yang dilakukan Eko Kuntadhi dinilai tak pantas.
Syukron Dosi Ketua Media Center NU Jatim menjelaskan, pihaknya mendapat kabar jika Eko Kuntadhi akan sowan untuk minta maaf ke Gus Rifqil Muslim yang merupakan suami dari Ustazah Imaz.
Jika silaturahmi tidak dilakukan, dia menyebut pihaknya siap membawa ke jalur hukum.
"Langkah hukum juga sedang disiapkan NU Jatim, sambil menunggu lampu hijau dari pengasuh Ponpes Lirboyo dan tentunya dari Gus Rifqil dan Istri. Dengan catatan silaturrahim besok tdk dilakukan oleh si Eko," kata Syukron, Rabu (14/9/2022). (*)
Artikel ini telah tayang di TribunSolo.com dengan judul Ditanya soal Tingkah Eko Kuntadhi yang Hina Ning Imaz, Ganjar : Saya Tak Pernah Bentuk Relawan