Natal dan Tahun Baru

Waspada! Puncak Arus Mudik Libur Nataru Di Jalur Selatan Diprediksi Malam Ini

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kendaraan saat memasuki wilayah Jawa Tengah di perbatasan Provinsi Jabar-Jateng saat musim mudik lebaran 2022. (28/4/2022).

TRIBUNJATENG.COM, CILACAP - Satlantas Polresta Cilacap memprediksi arus mudik libur Nataru di jalur selatan terjadi malam ini. Sabtu (24/12/2022).

Dijelaskan AKP M.Salman Farizi Putra, Kasatlantas Polresta Cilacap bahwa pihaknya memprediksi puncak arus lintas jalur selatan di Kabupaten Cilacap dimungkinkan akan terjadi malam ini hingga besok.

"Prediksi puncak arus lalu lintas yang terjadi malam ini dan besok adalah untuk prediksi puncak fase pertama," ungkap Salman kepada Tribunjateng.com. Sabtu (24/12/2022).

Sementara itu dikatakan Salman bahwa masih ada fase kedua untuk puncak arus lalu lintas yang dimungkinkan akan terjadi pada Jumat (30/12) atau di Jumat pekan depan.

Meski demikian, kata Salman hingga Sabtu (24/12) siang belum terjadi kenaikan yang signifikan terhadap jumlah kendaraan yang memasuki wilayah Cilacap dari Jawa Barat.

Berdasarkan data petugas, baru sekitar 1000an kendaraan yang melintas di jalur selatan di hari kedua operasi ini.

"Sudah kami siapkan jalur alternatif apabila nantinya ada kenaikan arus lalu lintas," katanya.

Sebagai informasi, Polresta Cilacap sendiri telah mendirikan empat Pos Pengamanan dalam rangka pengamanan lalu lintas libur Nataru ini.

Pos Pengamanan didirikan di perbatasan Cilacap seperti di Pospam Rawaapu yang berbatasan dengan Kabupaten Ciamis, Jawa Barat dan juga Pospam Mergo yang berbatasan dengan Kota Banjarpatroman, Jawa Barat.

Selanjutnya di perbatasan Banyumas juga didirikan Pospam yakni di simpang Sampang.

"Kemudian pos pengamanan di perbatasan Kebumen kita dirikan di Nusawungu," tuturnya.

Tak lupa, Salman juga memberi himbauan kepada masyarakat yang hendak mudik melewati jalur selatan untuk selalu berhati-hati dalam berkendara.

Ia meminta masyarakat untuk mengecek kendaraan terlebih dahulu sebelum perjalanan.

Tak lupa untuk ia juga meminta masyarakat untuk mempersiapkan kelengkapan dalam berkendara

"Apabila fisik mengantuk disarankan untuk berhenti sejenak demi keselamatan bersama," imbaunya.

Halaman
12

Berita Terkini