Berita Video

Video Harga Cabai Rawit Hijau di Semarang Tembus Rp 50 Ribu/Kg

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Berikut ini video 

Harga cabai di Kota Semarang mengalami kenaikan saat momen Natal 2022 dan jelang Tahun Baru 2023.

Menurut pedagang, adapun kenaikan itu berkisar Rp 3 ribu - Rp 5 ribu perkilogram.

Menempatkan harga tertinggi cabai yakni rawit hijau (hijau ceplus) di kisaran Rp 50 ribu per kilogram.

"Momen Natal ada kenaikan (harga) sedikit, antara Rp 3 ribu - Rp 5 ribu untuk semua jenis cabai."

"Tertinggi sekarang hijau ceplus, Rp 50 ribu per kilogram," kata pedagang bahan pokok Jalan Pedamaran Semarang, Hendi kepada Tribunjateng.com, Rabu (28/12/2022).

Kenaikan harga cabai saat momen Natal dan jelang Tahun Baru ini juga diakui Sumarno, pedagang lain di jalan tersebut.

Menurut Sumarno, ada kenaikan sekira Rp 3 ribu untuk rata-rata jenis cabai.

Kenaikan terjadi sekira sepekan ini, menempatkan harga tertinggi hijau ceplus di kisaran Rp 48 ribu per kilogram.

Adapun tingginya harga itu disusul cabai rawit merah di kisaran Rp 40 ribu per kilogram, cabai keriting merah antara Rp 28 ribu - Rp 32 ribu per kilogram, dan rawit putih Rp 25 ribu per kilogram.

Sementara itu, cabai di harga terendah saat ini yakni cabai teropong merah Rp 22 ribu per kilogram, cabai teropong hijau Rp 20 ribu per kilogram, dan cabai keriting hijau Rp 16 ribu - 20 ribu per kilogram.

Baca juga: Hasil Sidak TPID Jateng, Cek Harga di Pasar Bitingan Kudus, Cabai Tembus Rp 50.000 per Kilogram

Menurut Sumarno, meski mengalami kenaikan, harga cabai saat ini masih cenderung stabil.

Hal itu berbeda dengan Natal tahun lalu yang mampu menembus angka di atas Rp 50 ribu per kilogram.

"Harga cabai tertinggi tahun lalu sampai Rp 75 ribu per kilogram," kata Sumarno kepada Tribunjateng.com, Rabu (28/12/2022).

Sumarno lebih lanjut menjelaskan, stabilnya harga cabai saat ini karena pasokan mencukupi.

Dia mengatakan, berbagai daerah pemasok cabai lancar memberikan pasokan seperti Wonosobo, Blora, Muntilan, dan Blitar.

"Ini musim hujan, tapi petikan (hasil petik) lancar," imbuhnya. (*)

Berita Terkini