TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - KKN UPGRIS Kelompok 30 di Kelurahan Pedurungan Kidul, Kecamatan Pedurungan, Kota Semarang menggelar kegiatan 'gerak menanam, kerja bakti massal, dan urban farming pada Minggu (28/1)
Penanaman yang dilakukan meliputi tanaman sayur dan tanaman obat keluarga (toga) di lingkungan Kelurahan Pedurungan Kidul itu terkait dengan acara 'Resik Adem Kuthane, Sejahtera Wargane' bersama bu lurah, dan Ibu Wali Kota Semarang yang mengikuti secara virtual melalui zoom.
"Gerak menanam, kerja bakti massal, dan urban farming diharapkan bisa membantu pemenuhan kebutuhan ketahanan pangan, dan menjadi penghijauan bagi Kota Semarang.
Sehingga warga kelurahan tidak harus selalu membeli untuk pemenuhan kebutuhan sehari-hari." kata Ega Akbar Firmansyah, Ketua Kelompok 30 KKN UPGRIS.
Selain itu, menurut dia, dengan adanya penanaman sayur dan toga itu diharapkan mampu meningkatkan kemauan warga untuk bersama-sama melakukan budidaya komoditas itu di rumah masing-masing.
"Sehinhha, kegiatan penanaman itu ke depan paling tidak bisa digunakan untuk membantu mengurangi pengeluaran belanja keluarga setiap harinya.
Dengan demikian, maka ketahanan pangan yang dicanangkan pemerintah bisa terwujud," tutur Ega.
Sebelumnya, kelompok 3p KKN UPGRIS juga menggelar kegiatan Posyandu Lansia yang dilaksanakan pada Minggu (22/1).
Kegiatan yang dimulai pukul 07.00 itu diawali dengan Senam Lansia. Dan dilanjutkan jalan santai sehat diseputar RW 11 pendurungan Kidul
Setelah itu, mahasiswa melakukan penyuluhan kesehatan dengan fokus pada empat penyakit yang sering terjadi pada lansia, yaitu hipertensi, gula darah, asam urat, dan kolestrol.
"Dengan penyuluhan kesehatan itu diharapkan para lansia menjadi lebih paham dalam menjaga kesehatanya.
Sehingga bisa terus beraktivitas dengan baik dan tetap semangat karena sehat setiap saat," papar ega. (*)