RANS Nusantara belum bisa bangkit meski sudah menambah amunisi di putaran kedua.
Meski sudah mendaftarkan banyak pemain tengah dan bek, RANS tetap menjadi tim yang paling sering kebobolan.
Dalam 22 pertandingan yang pernah mereka lakoni, Makan Konata dkk telah kebobolan 48 gol.
Pada putaran kedua saja, RANS sudah kebobolan 13 gol.
Harga mahal yang harus dibayar RANS yang tak disiplin di sisi pertahanan.
Dalam lima pertandingan terakhir, RANS hanya mampu mengukir draw atas Bali United, dengan pesta gol 4-4.
Sementara tim tamu, Arema FC saat ini tengah mengalami banyak masalah.
Baik secara manajemen hingga permainan mereka.
Dimulai dari bus yang diserang oknum suporter.
Kandang Singa dirusak oleh oknum Arek Malang hingga penolakan di berbagai daerah.
Hal yang paling mempengaruhi kompetisi adalah penolakan Arema FC di beberapa daerah untuk bermain kandang.
Kini pelatih Javier Roca juga telah hengkang dari Arema FC.
Arema FC kini dipimpin oleh mantan kapten mereka, I Putu Gede.
Dalam laga debut bersama Arema, Putu Gede memiliki tuntutan besar.
Arema FC harus menang atas RANS Nusantara untuk menyuntikkan motivasi klub hingga penggemar untuk meneruskan kompetisi.