Tim Mahesa Jenar memiliki persiapan lebih lama dan mendapat keuntungan sebagai tuan rumah sebab seharusnya PSIS bertanding lebih dulu menghadapi Persebaya Surabaya di Jatidiri pada Rabu (8/2) hari ini namun pertandingan ini harus ditunda karena masalah perizinan.
"Dewa United sedang dalam tren yang sangat baik, empat laga mereka juga belum pernah kalah," kata pelatih Caretaker PSIS Semarang M Ridwan.
"Kewaspadaan itu tidak menjadi menurun dengan penundaan laga Persebaya," jelasnya.
Ridwan menambahkan, dalam analisanya Dewa United merupakan tim yang wajib diwaspadai terlepas dari kehadiran sosok Egy Maulana Vikri.
Permainan Dewa United juga menurut Ridwan mengalami peningkatan yang signifikan dibawah asuhan pelatih Jan Ode Riekerink.
"Dewa ada Egy, dia pemain bagus. Tapi saya melihat kekuatan dari Dewa United adalah di permainan kolektifitasnya."
"Dari sisi penyerangan, saat mereka menguasai bola, memainkan bola dari belakang, kemudian tidak panik ketika ditekan.
Itu yang kita lihat satu perkembangan yang positif dilakukan oleh Dewa dibanding di putaran pertama kemarin itu beda sekali," kata Ridwan. (*)
Baca juga: Sah! Daftar Harga BBM Turun Rp 2.150 se-Indonesia, Ini Harga di Jatim dan Jogja per 9 Februari 2023