TRIBUNJATENG.COM, JAKARTA - Update terkiniĀ peristiwa kebakaran di Depo Pertamina Plumpang, Jakarta Utara.
Jumlah korban tewas mencapai 17 orang, dua diantaranya anak-anak.
Warga mengatakan melihat petir sebelum kejadian.
Berikut ulasan selengkapnya.
Baca juga: Depo Pertamina Plumpang Jakut Kebakaran, Ada Korban Tewas dan Puluhan Luka-luka, Warga Panik
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta mencatat 17 orang tewas dalam kebakaran di Depo Pertamina Plumpang, Jakarta Utara.
Selain korban tewas, BPBD DKI Jakarta juga mencatat 49 orang mengalami luka berat dan dua mengalami luka sedang kibat peristiwa tersebut.
Api diketahui melalap pipa bensin Pertamina dan rumah warga.
Hingga saat ini upaya pemadaman serta evakuasi korban masih berjalan.
Sebelumnya, Kasudin Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan Jakarta Utara, Rahmat Kristantio mengatakan, dari jumlah tersebut 15 di antaranya orang dewasa, dua lainnya anak-anak.
"Dari data yang ada, 17 orang tewas di mana dua di antaranya merupakan anak-anak," kata Rahmat di lokasi.
Belasan korban tewas sudah dilarikan ke RSUD Tugu Koja dan sebagian lainnya ke RS Polri Kramat Jati untuk proses identifikasi.
Sementara itu, korban luka mencapai sebanyak 50 orang dan sudah dirujuk ke lima rumah sakit terdekat.
Rahmat mengatakan, hingga Sabtu (4/3/2023) dini hari pukul 00.00 WIB, api yang membakar area Depo Pertamina Plumpang sudah padam total.
Namun, penyalaan masih ada di sekitar permukiman warga Tanah Merah, Koja, yang berdekatan dengan titik awal kebakaran.
"Kami masih melakukan pemadaman di lokasi rumah warga yang terdampak karena masih ada penyalaan," kata Rahmat.