Gunung Merapi Erupsi

Suhu Awan Panas Merapi 500 Derajat Saat Sampai di Pemukiman, Ini Alasan Wedhus Gembel Berbahaya

Penulis: Puspita Dewi
Editor: galih permadi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Suhu Awan Panas Merapi 500 Derajat Saat Sampai di Pemukiman, Ini Alasan Wedhus Gembel Berbahaya

Suhu Awan Panas Merapi 500 Derajat Saat Sampai di Pemukiman, Ini Alasan Wedhus Gembel Berbahaya

TRIBUNJATENG.COM - Gunung Merapi erupsi mengeluarkan awan panas pukul 12.12 WIB, Senin (11/3/2023).

"Terjadi awan panas guguran di Merapi tanggal 11 Maret 2023 pukul 12.12 WIB," tulis Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) dalam keterangan resminya.

BPPTKG menjelaskan arah luncuran awan panas atau wedhus gembel itu ke Kali Bebeng atau Krasak.

Awan panas merupakan salah satu material vulkanik paling mematikan dari guguran awan panas.

Baca juga: Daftar 11 Kecamatan di Magelang Diguyur Hujan Abu Erupsi Gunung Merapi Sabtu Legi

Dilansir dari laman pusatkrisis.kemses.go.id, awan panas yang dimuntahkan Gunung Merapi sering disebut dengan Wedhus Gembel dengan suhu yang bisa mencapai 1.000-1.100°C saat keluar kawah, dan ketika menerjang permukiman suhunya menjadi sekitar 500-600°C.

Kecepatan Wedhus Gembel bisa mencapai 200 Km perjam.,

Sementara itu dilansir dari laman bpptkg.goid, dari analisa diperoleh data bahwa suhu suhu arang kayu yang terkena awan panas Merapi minimal 250°C.

Sedangkan suhu lava mencapai 800 hingga 1.200 derajat Celcius.

Material awan panas yang berupa debu dan batuan sangat mudah terbawa oleh angin.

Angin bisa membawa awan panas bergerak ke segala arah.

Awan panas juga mengandung gas beracun sehingga manusia yang bernapas di bawah awan panas bisa mengalami kerusakan sistem pernapasan dan paru paru.

Guguran awan panas juga mengeluarkan material vulkanik lainnya seperti aliran lava, lontaran material atau pijar, banjir lahar hingga hujan abu.

Gunung merapi merupakan salah satu gunung api yang paling aktif dan berbahaya di dunia.

Hal ini karena gunung merapi memiliki aktifitas awan panas paling banyak dari gunung api di dunia. gerakan awan panas merapi bisa mencapai 7 hingga 13 kilometer dari puncak. Sehingga saat terajdi erupsi, warga yang berada di aera sangat dianjurkan untuk mengungsi dan mencari tempat yang aman

(*)

Baca juga: Daftar Pemain PSIS Semarang Absen Lawan Borneo FC, Lini Belakang Keropos Tapi Fortes Kembali

Berita Terkini