Berita Regional

Briptu MK Jadi Tersangka Kasus Penembakan Warga Gunungkidul Hingga Tewas

Editor: raka f pujangga
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi penembakan misterius

TRIBUNJATENG.COM, YOGYAKARTA - Anggota polisi Briptu MK menjadi tersangka kasus penembakan yang mengakibatkan seorang pemuda Aldi Aprianto (19) meninggal dunia.

Briptu MK disangkakan dengan pasal 359 KUHP karena kesalahannya atau kelalaiannya mengakibatkan seorang meninggal dunia.

Polda Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) menetapkan anggota polisi yakni Briptu MK sebagai tersangka kasus penembakan yang mengakibatkan seorang pemuda bernama Aldi Aprianto (19) meninggal dunia.

Baca juga: Ramai Soal Penembakan Habib Bahar bin Smith, Polisi Bentuk Tim Penyelidikan, Tompo : Tidak Ada Saksi

"Adapun proses penyidikan yang saat ini sedang dilakukan bahwasanya penyidik Polda DIY telah menetapkan satu orang tersangka yang bernama Briptu MK," kata Direskrimmum Polda DIY, Nur Edi saat ditemui di Polda DIY, Senin (15/5/2023).

Edi mengatakan MK merupakan anggota Polsek Girisubo yang beralamatkan di Condongcatur, Depok, Sleman, DIY.

Sebelumnya diberitakan, seorang pemuda diduga tertembak polisi di Padukuhan Wuni, Kalurahan Nglindur, Girisubo, Gunungkidul, DI Yogyakarta, Minggu (14/5/2023) malam.

Dukuh Wuni David Nurvianto (24) mengatakan, kejadian ini bermula saat ada acara musik elekton yang dilakukan dua padukuhan yakni Wuni dan Tekik dalam rangka bersih Telaga Tekik.

Saat itu, sempat ada kericuhan antarpenonton.

Namun, saat sudah mulai mereda, tiba-tiba terdengar suara tembakan satu kali.

Salah seorang warga, Aldi Aprianto (19) terkapar dengan luka pada lengan atas tembus ke dada bawah.

Baca juga: Teror Berondong Tembakan di Puskesmas Depok I Sleman Terungkap, Mantan Pegawai Ternyata Jadi Dalang

Korban sendiri hanya diam dalam posisi duduk di depan panggung karena dirinya sebagai panitia.

"Entah sengaja atau tidak dari pihak kepolisian salah satu oknum membawa senjata laras panjang yang pelatuknya tertarik mengenai salah satu warga saya," kata David saat ditemui di rumah duka Padukuhan Wuni RT 23 RW 7, Senin (15/5/2023).

"Terdengar satu kali suara tembakan," kata dia. (*)

Berita Terkini