Sosialisasi dan pendataan ini dilakukan dengan mendatangi desa-desa yang ada di seluruh kecamatan.
Jenis pelatihan keterampilan yang paling banyak diminati oleh masyarakat yakni tata boga, pembuatan roti kering dan menjahit.
“Kami ada tim di BLK yang melakukan pendataan untuk menyerap aspirasi masyarakat ke desa-desa. Jadi masyarakat bisa menyampaikan jenis pelatihan keterampilan apa yang paling diminati,” tuturnya.
Selain menyesuaikan permintaan masyarakat, kata Rini, jenis pelatihan yang diadakan juga menyesuaikan dengan regulasi dari kementerian.
Dia menerangkan, awalnya pihak dinas mengusulkan jenis pelatihan ke pemerintah provinsi dan kementerian.
“Pelatihan kami sesuaikan dengan kebutuhan masyarakat serta regulasi yang ditentukan pemerintah provinsi dan kementerian teknis. Jenis pelatihan yang kami adakan ini semuanya memang lebih mengarah ke kewirausahaan karena harapan kami lulusannya nanti bisa mandiri dan buka usaha sendiri,” tandasnya. (Rad)
Baca juga: Desta Unggah Foto Nikahan Enzy Storia, Ada Potret Natasha Rizky
Baca juga: Viral Juru Parkir di Banyumas Dipukuli Pria Bercelana Loreng, Pelaku Ditangkap, Inilah Tampangnya
Baca juga: Alhamdulillah, Harga BBM Pertamina Turun se-Indonesia, Ini Harga Jateng & Jakarta per 20 Mei 2023
Baca juga: Pinsar Minta Pemerintah Tekan Harga Telur Ayam, Parjuni: Produsen Pakan Harusnya Mengalah Dulu