TRIBUNJATENG.COM, CIAMIS - Seorang siswi kelas 10 sebuah SMKN di Kabupaten Ciamis, bersimbah darah dengan luka terbuka di bagian leher, Senin (19/6/2023).
Diduga luka yang diterima korban berasal dari senjata tajam.
Korban ditemukan juga cukup jauh dengan pemukiman di daerah Cisontrol, Kecamatan Rancah.
Baca juga: Tiba-tiba Siswi SMP Ini Banyak Uang dan Gayanya Berubah, Orangtua Syok saat Menginterogasinya
"Korban saat ini sedang ditangani di klinik di Rancah," kata Kasubaghumas Polres Ciamis, Iptu Magdalena saat dikonfirmasi melalui sambungan telepon.
Dia menjelaskan, Senin pagi sekitar pukul 09.00 WIB, korban bertemu dengan saksi berinisial JJ.
Saat itu, saksi mengajak korban untuk pergi ke sekolah bersama.
"Korban menolak dan mempersilakan saksi duluan (ke sekolah)," kata Magdalena.
Ketika dalam perjalanan, saksi JJ ditelepon oleh saksi lainnya, seorang ibu rumah tangga.
Ibu tersebut memberi kabar bahwa korban mengalami luka di leher bagian depan.
"Saat ditemukan korban seorang diri," kata Magdalena.
Disinggung korban merupakan korban tindak kejahatan, Magdalena mengatakan pihaknya masih menyelidiki kasus ini.
"Kami menunggu hasil penyelidikan," jelasnya.
Sementara Sekretaris Desa Cisontrol, Iwan mengatakan, informasi yang diterimanya korban mengalami luka yang diduga disebabkan benda tajam.
Korban ditemukan di Cisontrol, Kecamatan Rancah.
Namun, korban merupakan warga Desa Kaso, Kecamatan Tambaksari, Ciamis.
"Kejadian di pinggir jalan desa," sebut Iwan.
Baca juga: Pengakuan Sadis Pembunuh Siswi di Mojokerto, Tersangka 2 Kali Setubuhi Mayatnya
Menurut dia, korban minta tolong ke warga.
Saat itu lehernya sudah berdarah.
"Tak ada saksi di lokasi. TKP-nya jauh ke rumah warga," katanya. (*)
Artikel ini sudah tayang di Kompas.com.