TRIBUNJATENG.COM - Kasus inses antara ayah dan anak perempuan di Banyumas, Jawa Tengah membuat gempar masyarakat.
Tak hanya melakukan inses, R (57) juga membunuh 7 bayi yang dilahirkan anaknya dari hasil inses.
Bayi malang yang baru lahir itu dikubur setelah dilahirkan.
Hubungan inses tersebut dilakukan R dengan sang anak sejak tahun 2013 lalu.
Baca juga: Mayat Terbungkus Karpet Merah di Bawah Jembatan Tol, Kondisinya Bikin Polisi Sulit Ungkap Identitas
Saat itu usia anak R yang berinsial E masih 15 tahun.
R pun memaksa E melayani nafsunya di sebuah gubuk dekat rumah.
Hal ini sendiri diketahui oleh istri ketiga R sekaligus ibu dari E.
Namun ibu dari E tak berani melawan karena diancam akan dibunuh.
Baca juga: Sah! Daftar Tarif Listrik dan Token Listrik PLN Jumat 30 Juni 2023 Beli 20 Ribu Dapat Segini
Hubungan inses yang dimulai sejak 2013 hingga 2023 ini telah melahirkan 7 bayi.
Dari keteranga pelaku, ada 5 bayi laki-laki dan 2 bayi perempuan.
"Setelah melahirkan dibekap mulutnya dengan kain sampai meninggal dunia, kemudian dikuburkan. Berdasarkan pengakuan tersangka lima bayi berjenis kelamin laki-laki dan dua perempuan," ucap Kasat Reskrim Polresta Banyumas Kompol Agus Supriadi.
Kelahiran bayi itu terjadi setiap 1-2 tahun sekali.
Pada tahun 2013, E melahirkan bayi berjenis laki-laki.
E lalu hamil lagi dan melahirkan bayi laki-laki di tahun 2015.
Baca juga: Wawancara Khusus Kasus Inses Purwokerto : Mengapa Bertahun-tahun Anak dan Istri Pelaku Bungkam?
Kurang dari satu tahun, E hamil untuk ketiga kalinya.