TRIBUNJATENG.COM, KARANGANYAR - Empat orang pemuda terpaksa dirawat di rumah sakit usai terlibat perkelahian antar kelompok suporter bola di Jalan Raya Palur Km 5 tepatnya depan UNSA wilayah Kecamatan Jaten Kabupaten Karanganyar, Sabtu (1/7/2023) pukul 22.30.
Kapolres Karanganyar, AKBP Jerrold Hendra Yosef Kumontoy melalui Ps Kasubsi Penmas Si Humas Polres Karanganyar, Bripka Sakti menyampaikan, perkelahian tersebut melibatkan dua kelompok suporter kesebelasan yang sama usai pertandingan sepakbola di Stadion Manahan Solo.
Adapun pemicu kejadian tersebut dilatarbelalangi permasalahan di tribun stadion hingga akhirnya keributan berlanjut di sekitar Pasar Gilingan Solo dan Panggung.
Kemudian keributan menjalar hingga ke depan UNSA dan Fly Over Palur. Tim gabungan kemudian melakukan penyekatan untuk membubarkan massa.
"Iya benar ada kejadian itu, kita langsung bentuk tim khusus untuk segera menangkap pelaku," katanya saat dihubungi Tribunjateng.com, Minggu (2/7/2023).
Lantaran ada dugaan penganiayaan, lanjutnya, tim penyekatan mengarahkan koordinator salah satu kelompok suporter untuk membuat laporan. Ada empat orang yang mengalami luka usai kejadian tersebut hingga harus dirawat di RSDM Solo.
Empat orang tersebut masing-masing, N (17) mengalami luka bocor pada kepala, YP (27) mengalami luka pinggang dan kepala, PW (28) mengalami luka tusuk bagian perut dan HPP (22) mengalami luka bagian mulut, mata dan kepala.
"Sampai saat ini korban masih dalam perawatan di rumah sakit," terangnya.
Dia menuturkan, jajaran Satreskrim Polres Karanganyar saat ini masih melakukan penyelidikan guna mengungkap kejadian tersebut. (Ais)