Namun, saat melihat ke arah tiang sinyal di sisi Jalan Kayu Manis Barat, Septi melihat L sudah dalam keadaan tewas.
"Jenazahnya nyelip di belakang tiang sinyal.
Dia naik motor sendirian," kata Septi.
Penjaga pelintasan KA langsung menghubungi Polsek Matraman untuk melaporkan kejadian itu.
Anggota kepolisian langsung tiba di lokasi dan memeriksa CCTV untuk memeriksa kronologi tewasnya L.
"Setelah itu jenazah diangkut ke RS Cipto Mangunkusumo jam 06.15-an WIB," terang Septi.
Sementara itu, sepeda motor yang digunakan oleh L dibawa pihak polisi.
Namun, Septi tidak mengetahui pasti kendaraan dibawa ke mana.
Pantauan di lokasi, Jumat, yang tersisa dari kecelakaan yang menimpa L hanyalah dua buah helm.
Dua helm yang terletak di dekat tiang sinyal itu terdiri dari satu helm berwarna hitam dan satu helm ojek online (ojol) berwarna hijau. (*)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Angkat Palang Pintu yang Sudah Tertutup, Pengendara Motor Tewas Tertabrak Kereta di Matraman"
Baca juga: Kecelakaan Maut 2 Truk Balak dan Pikap Tewaskan 2 Orang, Sopir Melompat Sesaat Sebelum Tabrakan