Ketua Perhimpunan Penyuluh Pertanian Indonesia (Perhiptani) Kudus, M Ali Hamidy menambahkan, edukasi pertama menyasar 30 petani atau peternak dari Desa Ngemplak, Karangrowo, dan Berugenjang Kecamatan Undaan.
Kata dia, pihaknya mengajak petani dan peternak agar lebih kreatif dalam memanfaatkan sumber daya alam (SDA) yang melimpah. Seperti contoh tanaman eceng gondok yang tumbuh subur di perairan Kudus.
"Edukasi pertama dilakukan sehari, mulai dari teori hingga praktik," tuturnya. (Sam)