Skuad Mahesa Jenar telah melakukan persiapan matang selama sepekan terakhir.
“Persiapan kami cukup bagus, pemain semua fit. Kami akan mencoba bermain seperti sebelumnya, respect sepenuhnya untuk Borneo."
"Kami pelatih dan pemain, 100 persen siap untuk pertandingan besok,” ujar pelatih berlisensi UEFA Pro saat jumpa pers jelang pertandingan, Kamis (27/7/2023) dikutip dari laman resmi PSIS.
Gilbert menyebut bahwa catatan hasul buruk saat melawan Borneo FC pada enam pertandingan terakhir tak membuat Laskar Mahesa Jenar untuk gentar.
“Borneo adalah tim yang bagus, terakhir kita bisa mengalahkan Bhayangkara di kandang (sama-sama memiliki catatan kurang apik). Kita lupakan masa lalu, kita lihat pertandingan besok,” tegas Gilbert.
Namun demikian, PSIS harus bermain menghadapi Borneo FC tanpa Carlos Fortes dan Boubakary Diarra yang mendapat sanksi dari Komisi Disiplin PSSI.
Fredyan Wahyu dan Wawan Febrianto juga tak bisa tampil lantaran mendapat panggilan tugas dari kesatuan Tentara Nasional Indonesia (TNI).
Selain itu, Vitinho juga diragukan tampil karena mengalami cedera beberapa waktu lalu.
Meski begitu, Gilbert mengaku timnya tetap optimis menghadapi laga kontra Borneo FC.
“Kita punya 25 pemain, siapapun harus siap untuk menghadapi,” lanjutnya.
Sementara dari sisi pemain, Lucas Gamma memastikan ia dan rekan-rekannya sudah siap untuk laga menghadapi Borneo FC.
“Persiapan sangat bagus untuk pertandingan besok. Evaluasi pertandingan kemarin itulah sepak bola, kehilangan konsentrasi maka kita bisa kebobolan,” beber pemain yang kerap disapa Lucao ini.
Di sisi lain, Borneo FC akan melawat ke Semarang bermodal kemenangan atas Barito Putera pekan lalu.
Bermain di kandang, Borneo FC unggul 2-1 atas Barito Putera.
Modal apik tersebut tentu menjadi motivasi bagi Borneo untuk menghadapi PSIS Semarang.