TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG- Dinas Pertanian Kota Semarang telah mengambil sampel empat kucing diduga rabies.
Empat sampel kucing juga telah dikirim ke Balai Besar Veteriner (BBVET) Yogyakarta.
Sejumlah kucing diduga rabies membuat resah warga Gajahmungkur.
Baca juga: Sosok Novi Atazen Selebgram Jadi Sorotan Setelah Dilabrak Lesti Kejora
Baca juga: Kesaksian Warga Soal Kucing Diduga Rabies di Gajahmungkur Semarang, Air Liurnya Tak Wajar
Camat Gajahmungkur, Kota Semarang, Jawa Tengah, Ade Bhakti membenarkan adanya dugaan sejumlah kucing terindikasi rabies.
"Iya, diduga rabies," ujar Pak Camat ketika dihubungi Tribunjateng.com, Minggu (30/7/2023).
Saat inimasih menunggu hasil sampel dari Dinas Pertanian.
"Masih menunggu hasil sampel dari Dispertan.
Empat kucing sudah dibawa ke dinas.
Tim dari dinas sudah turun ke lapangan. Dari pengamatan fisik dan perilaku tidak menunjukkan indikasi rabies.
Sampel juga dikirim ke BBVET Yogjakarta," ujarnya.
Sebelumnya, warga Gajahmungkur Semarang dihebohkan dengan sejumlah kucing yang diduga menderita rabies.
Beberapa kucing itu sudah berhasil ditangkap, namun warga masih resah takut ada kucing lain yang menderita rabies.
Baca juga: Kronologi Warga Gajahmungkur Semarang Tangkap Beberapa Kucing Diduga Rabies, Mulut Berliur, Agresif
Warga RT 14 RW 01, Kelurahan Sampangan, Gajahmungkur, Kota Semarang, menangkap 3 ekor kucing yang diduga sakit.
Kucing itu mengeluarkan air liur yang tidak wajar.