TRIBUNJATENG.COM.COM -- Kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang sudah terjadi dua tahun lalu.
Namun hingga kini, polisi belum menemukan dalam peristiwa sadis tersebut.
Seperti diketahui, di bulan Agustus 2021, Amallia Mustika Ratu dan Tuti Suhartini ibunya ditemukan tak bernyawa.
Mayat mereka ada dalam sebuah mobil di halaman rumah.
Baca juga: Kasus Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang Masuki Babak Baru, Polisi Kembali Periksa Saksi Kunci
Baca juga: Cerita Mistis Mahasiswa Kedokteran Dapat Bocoran Soal Ujian dari Hantu Kadaver
Kini, kasus tersebut kembali panas.
Danu akhirnya membocorkan tempat persembunyian Yoris setelah pembunuhan ibu dan anak di Subang.
Danu mengungkap kesaksian baru terkait kasus pembunuhan ibu dan anak di Kampung Ciseuti, Desa Jalancagak, Kecamatan Jalancagak, Kabupaten Subang, Jawa Barat.
Danu mengatakan ia sama sekali belum memberitahu kesaksiannya ini pada penyidik kasus pembunuhan Tuti Suhartini dan Amalia Mustika Ratu.
Kasus Subang kembali ramai diperbincangan setelah polisi memanggil 14 saksi untuk diperiksa di Mapolsek Jalancagak pada Rabu (2/8/2023).
14 saksi yang dipanggul di antaranya, 2 anak istri muda Yosep, Yoris dan istrinya, tetangga Yoris, Yeti dan Ida kakak Tuti.
Sementara itu saksi kunci dalam kasus pembunuhan Tuti dan Amel, Danu justru tak ikut diperiksa.
"Panggilan ke Danu belum ada," kata kuasa hukumnya, Achmad Taufan Soedirjo saat dihubungi TribunnewsBogor.com pada Kamis (3/8/2023).
Danu disinyalir mengetahui banyak hal soal pembunuhan ibu dan anak di Subang.
Ia bahkan disebut sempat menguras bak mandi di lokasi penemuan jasad Tuti dan Amalia Mustika Ratu.
Selain itu Danu pun sempat masuk ke dalam mobil Alphard hitam, tempat jasad Tuti dan Amel disembunyikan.