MotoGP 2023

Hasil MotoGP Inggris 2023, Aleix Espargaro dan Francesco Bagnaia Berduel Sengit

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Hasil MotoGP Inggris 2023, Aleix Espargaro dan Francesco Bagnaia Berduel Sengit

Hasil MotoGP Inggris 2023, Aleix Espargaro dan Francesco Bagnaia Berduel Sengit

TRIBUNJATENG.COM - Pembalap Aprilia Racing, Aleix Espargaro, menyabet gelar juara MotoGP Inggris 2023, Minggu (6/8/2023).

Aleix menjadi yang tercepat pada seri kesembilan MotoGP yang digelar diĀ Sirkuit Silverstone, Northamptonshire, Inggris.

Kemenangan Aleix tidak diraih dengan mudah.

Hasil Balapan MotoGP 2022 GP Spanyol Sirkuit Catalunya, Aleix Espargaro Lakukan Hal Bodoh (Instagram Aleix Espargaro)

Baca juga: Ini Pesan Mantan Pembalap MotoGP untuk Mario Aji Jelang Moto3 GP Inggris 2023

Ia harus berduel denganĀ Francesco Bagnaia hingga lap terakhir.

Jalannya Balapan

KTM kembali memamerkan kebolehan holeshot device mereka dengan akselerasi saat start.

Jack Miller mengancam pole sitter Marco Bezzecchi di awal. Jika saat sprint dia gagal mendahului di tikungan pertama kali ini Thriller sukses melakukannya.

Akan tetapi, situasi ini tidak lama.

Dalam dua putaran di sirkuit dengan panjang 5,9 kilometer ini, terpanjang di MotoGP saat ini, Bagnaia mengambil alih posisi pemimpin balapan.

Juara bertahan GP Inggris ini melakukan double overtake untuk menyalip Bezzecchi dan Miller secara beruntun.

Bagnaia dan Bezzecchi kemudian meninggalkan rival-rival mereka. Jarak hampir sedetik sudah muncul saat lomba berlangsung lima putaran.

Adapun Miller justru menjadi korban persaingan ketat yang melibatkan rombongan besar. Rider Australia itu melebar sehingga turun ke posisi belakang.

Kesialan juga dialami Alex Marquez. Sesudah memenangi sprint pada hari Sabtu, dia sudah harus meninggalkan lintasan pada lap keenam karena masalah teknis.

Alex Marquez memeriksa bagian kiri motornya. Disinyalir tuas persnelingnya rusak karena kontak dengan Bagnaia pada lap pertama.

Pada lap yang sama runner-up sprint, Bezzecchi, juga harus gigit jari karena terjatuh di Tikungan 15 ketika berusaha mengejar Bagnaia.

Bagnaia mendapatkan perlawanan baru dari Aleix Espargaro yang berhasil memangkas gap 1,4 detik berkat ritme yang apik.

Aprilia mulai mengharapkan pesta lebih besar setelah pembalap mereka lainnya, Maverick Vinales, mampu naik ke posisi ketiga usai menyalip Brad Binder pada lap ke-10.

Meski demikian, untuk meningkatkan pencapaian dari sekadar podium ganda menjadi podium ganda plus kemenangan tidak mudah.

Espargaro masih berada di belakang Bagnaia. Selisih waktu kedua pembalap maju mundur di angka 0,3 detik saat lomba berlangsung setengah jalan.

Kesempatan untuk mengadu taktik terbuka ketika cuaca buruk datang.

Pada lap ke-13 bendera silang berwarna putih dikibarkan sebagai sinyal bahwa pembalap boleh mengganti motornya ke setelan untuk lintasan basah.

Namun, empat pembalap terdepan: Bagnaia, Espargaro, Vinales, dan Binder; masih memilih bertahan setelah jarak di antara mereka ternetralkan.

Bagnaia meningkatkan kecepatannya untuk melepaskan diri dari rombongan. Sementara itu Vinales mengambil alih posisi kedua dari Espargaro.

Sementara itu, petaka dialami Marc Marquez setelah terjatuh pada lap ke-15 karena benturan dengan Enea Bastianini.

Dengan demikian juara dunia delapan kali itu masih belum bisa finis di balapan utama musim ini.

Marquez sendiri sudah ketiban apes sejak lap pertama karena winglet sebelah kanannya terlepas karena kontak dengan Franco Morbidelli.

Hujan makin deras. Beberapa pembalap melakukan gambling dengan mengganti motor tetapi tidak demikian dengan mereka yang bersaing di depan.

Ban slick memang lebih cepat jika lintasan belum terlalu basah kendati ancaman tergelincir membayangi mereka.

Bagnaia masih menjadi yang terdepan dalam adu nyali ini. Espargaro mengambil alih posisi kedua untuk mengejar kemenangan pertamanya dan Aprilia musim ini.

Di belakang mereka penantang baru hadir. Rain master Miguel Oliveira tak mau ketinggalan dalam pesta berkat waktu lap yang lebih cepat.

Pemenang MotoGP Indonesia dan MotoGP Thailand 2022, yang berlangsung di tengah hujan, naik ke posisi ketiga usai menyalip Binder dan Vinales.

Sedikit melihat ke belakang, insiden terjadi antara Luca Marini dan Fabio Quartararo.

Quartararo menyudul Marini sampai kehilangan fairing depan dan harus kembali ke garasi.

Sisa dua lap, rintik hujan makin terlihat. Akan tetapi, lima pembalap di grup terdepan bertahan dengan uji nyali untuk menjaga kans menang.

Kejutan terjadi saat Espargaro mengeluarkan manuvernya di sektor tikungan cepat beruntun untuk menyalip Bagnaia.

Espargaro berhasil menahan tekanan Bagnaia untuk meraih kemenangan.

Sementara itu Brad Binder melengkapi tangga podium usai finis ketiga.

(*)

Berita Terkini