Berita Viral

Penjelasan Ketua Karang Taruna, Tak Benar Mereka Tolak Pandawara, Ungkap Permasalahan Sebenarnya

Editor: rival al manaf
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kondisi pantai di perbatasan antara pantai Cibutun, Desa Sangrawayang dan Pantai Loji, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, sampai kain menumpuk, Senin (2/10/2023)

Deris menilai pernyataan seperti itu harus berdasarkan penelitian atau analisa dari para ahli.

"Kami hanya menolak, karena dalam video viral ada kata-kata 'Selamat Datang di Pantai Terkotor nomor 4 di Indonesia' itu yang kami pertanyakan," katanya, dikutip dari kanal YouTube tvOneNews, Rabu (4/10/2023).

"Hari ini kita tidak tau hasil dari survei yang dilakukan Pandawara. Pernyataan tersebut harus dipertanggungjawabkan," lanjut Deris.

Mengaku Sudah Dibersihkan Mei 2023

Di sisi lain, Deris mengakui memang sampah di Pantai Cibutun memang bisa dibilang banyak.

Sampah-sampah tersebut sudah dibersihkan pada bulan Mei 2023 lalu, oleh perangkat desa dan Pemkab Sukabumi.

"Kita akan melakukan pembersihan lagi pada waktu dalam rengka hari jadi Kabupaten Sukabumi. Kita akan mengadakan kegiatan berlanjutan."

"Makanya saya tidak terima pantai ini dikatakan pantai terkotor ke-4 di Indonesia," tegas Deris.

Kini, Deris meminta pihak Pandawara melakukan klarifikasi terkait pernyataannya.

Selain itu, diketahui lokasi dalam video adalah Pantai Loji bukan Pantai Cibutun, Sangrawayang, sebagaimana yang disebutkan dalam video.

"Yang dibuat adalah Pantai Loji, bukan pantai Pantai Cibutun, Sangrawayang," tegas Deris.

Terakhir, Deris menjelaskan alasan kenapa Pantai Loji sering terlihat kotor padahal pembersihan rutin dilakukan.

Ia mengaku, sampah-sampah bersumber kiriman dari wilayah-wilayah di atasnya.

"Sampah bersumber dari hulu yang bermura di Pantai Loji. Pemerintah sudah bergerak," tutup Deris.

Kata Pj Gubernur Jabar

Halaman
123

Berita Terkini