"Kejadiannya itu saat salat Jumat," ucap Dika seperti dilansir dari TribunSolo.com, Jumat (13/10/2023).
Dia bercerita, mendapatkan laporan di salah satu kamar didapati ada keributan.
"Kami cek dan setelah saya buka kamar kondisi perempuan itu sudah banyak darah di kasur," ujarnya.
Namun, di kamar tersebut juga masih ada terduga pelaku kekerasan.
Mengetahui bersimbah darah, pihaknya lalu menghubungi pihak kepolisan dan ambulans agar koban segera diselamatkan.
"Korban kemudian dibawa ke RSU PKU Muhammadiyah Surakarta untuk mendapatkan perawatan medis lebih lanjut," lanjutnya.
Pihaknya awalnya mengira korban dipukul, namun setelah diperiksa kembali ditemui pisau bukan milik hotel.
Baca juga: Jadi Pioneer, Solo Batik Fashion 2023 Ajak Pemilik Tubuh Big Size Jadi Model
Kronologi Wanita Bersimbah Darah di Kamar Hotel
Adanya keributan yang terdengar di kamar menjadi awal mula terungkapnya penemuan wanita bersimbah darah di dalam kamar hotel di Banjarsari Surakarta, Jumat (13/10/2023).
Kapolresta Surakarta, Kombes Pol Iwan Saktiadi menjelaskan, peristiwa penganiayaan terhadap wanita berinisial D itu terjadi sekira pukul 11.30 atau ketika menjelang salat Jumat.
"Menjelang umat muslim melaksanakan salat Jumat, kami menerima kabar melalui radio komunikasi diketahui bahwa telah terjadi penganiayaan sampai ada korban," ucap Kombes Pol Iwan, Jumat (13/10/2023).
Mendapati laporan tersebut, pihak kepolisan mendalami dan Polsek Banjarsari memastikan untuk mendatangi sebuah penginapan.
"Mendapatkan laporan yang mengatakan di salah satu kamar penginapan bernomor 124 terdapat keributan yang dilaporkan oleh tetangga kamar," ujarnya.
Sehingga pihak hotel kemudian melaporkan ke kepolisian.
Sebelumnya, petugas penginapan mendatangi kamar 124 dengan didampingi oleh tetangga kamar yang melaporkan adanya keributan.