Berita Viral

Viral Kisah Mbah Ngatiman 10 Tahun Hidup Sendiri di Tengah Hutan dalam Gubuk Reyot

Penulis: Adelia Sari
Editor: galih permadi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Viral Kisah Mbah Ngatiman 10 Tahun Hidup Sendiri di Tengah Hutan dalam Gubuk Reyot

Untuk bisa sampai di gubuk Mbah Man, Cak Budi dan teman-temannya harus melewati jalan tanah dengan sepeda motor.

Lalu mereka harus melanjutkan perjalanan dengan jalan kaki karena medan tempuh sudah tak bisa dilewati dengan motor.

Mereka akhirnya sampai ke sebuah gubuk yang tak berdinding dan hanya memiliki atap tanpa genteng.

“Mpun pinten tahun ten mriki (Sudah berapa lama di sini?)” tanya Cak Budi.”

“10 tahun,” jawab Mbah Man.

Saat ditanya alasannya tinggal di hutan, Mbah Ngatiman mengaku jika dirinya tak bisa tidur jika tinggal di kampung.

“Pindah ten kampung purun? (pindah ke kampung mau?).”

“Mboten sanget tilem. (Nggak bisa tidur),” jawab Man.

Ia mengaku sungkan kepada temannya jika tidur.

Sehari-hari, Mbah Man bekerja membuat arang.

Lalu di menjualnya di kampung.

Satu pikul arang buatan Mbah Man dijual dengan harga Rp 30 ribu.

Untuk makan, Mbah Man mengonsumsi mbote atau umbi Polo Pendem.

Selain itu, Mbah Man juga mengonsumsi singkong.

 

Berita Terkini