TRIBUNJATENG.COM, JAKARTA - Kerangka manusia ditemukan di selokan Jalan Raden Inten, Duren Sawit, Jakarta Timur, Senin (23/10/2023).
Waktu kematian telah terungkap.
Orang tersebut diperkirakan meninggal paling lama dua tahun lalu.
Baca juga: Kerangka Manusia Diduga Korban Ular Piton Ditemukan di Hutan, Polisi: Orang Hilang 6 Tahun Lalu
"Waktu kematian diperkirakan enam bulan sampai dua tahun," ujar Kepala Rumah Sakit Polri Kramatjati Brigjen Pol Hariyanto kepada Kompas.com, Rabu (1/11/2023).
Waktu kematian terungkap setelah tim kedokteran forensik memeriksa empat bagian kerangka manusia yang ditemukan.
Empat bagian itu yakni batok kepala yang terdiri dari tulang tengkorak, tulang rahang bawah, dan tulang bagian leher.
Kemudian, tulang selangka kanan, serta tulang lengan atas kanan dan kiri.
Informasi lainnya yang sudah diketahui, pemilik kerangka berjenis kelamin laki-laki.
"Kerangka berjenis kelamin laki-laki, dan umurnya antara 44 tahun sampai 65 tahun," ungkap Hariyanto.
Meski demikian, pihak RS Polri belum bisa menyimpulkan penyebab kematian orang itu.
Sebab, tulang belulang yang diterima tidak komplet.
Hariyanto melanjutkan, pihaknya kesulitan mengidentifikasi kerangka manusia itu.
Sebab, belum ada warga yang melapor kehilangan anggota keluarga, meski imbauan dari Polsek Duren Sawit sudah disampaikan sepekan lebih.
Dengan demikian, RS Polri Kramatjati tidak memiliki data pembanding untuk mengidentifikasi sosok kerangka manusia itu.
"Kalau ada yang (melaporkan) kehilangan, tinggal dicocokkan DNA keluarga dan contoh DNA dari tulang tersebut," jelas Hariyanto.