"Ini mayoritas orang tua. Saya minta keluarganya hormati orang tuanya. Malah suruh gelandang. Saya yakin mereka punya keluarga. Karena tidak nyaman, sehingga hidup di jalan," paparnya.
Lebih lanjut, Fajar menuturkan, yustisi akan terus digencarkan selama Nataru. Pekan depan, pihaknya akan membawa dua truk untuknl yustisi PGOT.
"Fokus kami di Pahlawan, Banjir Kanal Timur (BKT), ini belum kami sentuh. Kami tadi baru sampe Dr Cipto karena truk sudah dipenuhi PGOT," katanya. (eyf)