TRIBUNJATENG.COM, SOLO - Masjid Sheikh Zayed Kota Surakarta menjadi lokasi terpadat dikunjungi wisatawan selama libur Natal 2023.
Berdasarkan catatan resmi Disporapar Jateng, total ada sekira 136 ribu orang berkunjung ke masjid kebanggaan warga Surakarta itu pada periode 16 hingga 26 Desember 2023.
Adapun total keseluruhan wisatawan yang berkunjung ke Jawa Tengah selama libur Natal tersebut adalah sekira 566.993, baik wisatawan domestik maupun mancanegara.
Kini, Jawa Tengah pun siap menyambut wisatawan di musim pergantian tahun.
Mana sajakah yang akan menjadi tempat favorit warga?
Baca juga: Kata Ramadhan Sananta Merespon Nasib Persis Solo Musim Ini, Yakin Bisa Lolos dari Degradasi?
Baca juga: Kakkoii Solo Luncurkan 10 Menu Signature dalam Ekslpora5a, Launching 5 Januari 2024
Kepala Disporapar Jateng, Agung Hariyadi mengatakan, dari kunjungan tersebut, 563.132 merupakan wisatawan nusantara.
Sedangkan 3.862 orang adalah wisatawan mancanegara (wisman).
"Totalnya sekira 566.993 orang yang berkunjung ke tempat wisata di Jawa Tengah.
"Paling banyak dikunjungi oleh wisatawan lokal adalah Masjid Raya Sheikh Zayed Solo sebanyak 136.000," ungkap Agung seperti dilansir dari Kompas.com, Rabu (27/12/2023).
Berikutnya, daya tarik wisata (DTW) yang ramai dikunjungi yakni Owabong Water Park Purbalingga dengan jumlah wisatawan sebanyak 74.060 orang, Candi Borobudur Kabupaten Magelang 65.102 wisatawan.
Kemudian Kawasan Dataran Tinggi Dieng di Wonosobo 58.391 wisatawan, dan Pantai Karang Jahe Rembang 47.489 pengunjung.
Terakhir Kota Lama Semarang di urutan ketujuh dengan 39.044 pengunjung.
Sementara itu, wisatawan mancanegara cenderung mengunjungi wisata budaya.
Di antaranya Candi Borobudur 2.707, Punthuk Setumbu 608, Candi Mendut dan Pawon 312 pengunjung, Pura Mangkunegaran Surakarta 59, serta Pulau Karimunjawa Jepara 50 orang.
Baca juga: Sosok Thom Haye Pemain SC Heerenveen Belanda, Pemain Kakek dari Solo dan Ibu Manado
Baca juga: Persis Solo Bisa Belajar dari Persija Jakarta, Hadirkan Edson Tavares Sebagai Pelatih Penyelamat
"Kalau wisman sekira 3.800 orang terbanyak di Borobudur, lalu Punthuk Setumbu, Candi Mendut dan sebagainya, kalau di wisman lebih ke wisata budaya," imbuhnya.