Satu korban meninggal dunia pada Jumat (5/1/2024).
Dua korban meninggal pada Sabtu (6/1/2024).
Hari Minggu (7/1/2024), meninggal satu orang.
"Nah mereka ber 10, 4 orang dirawat di RS Bhayangkara, dua di rumah masing-masing," katanya.
Ia mengatakan, sudah bekerjasama dengan forensik untuk mencari kandungan di dalam minuman yang diminum para korban.
"Kejadian Kamis (4 Januari) tapi kami dilapori baru tadi subuh karena dari keluarga tidak menyampaikan mungkin faktor ketakutan," terangnya. (iwn)