Dengan statusnya yang rentan, berkurangnya luasan hutan menjadi ancaman kelestarian kambing hutan ini.
"Perburuan liar untuk daging dan tanduk satwa ini juga mengancam kelestariannya," katanya.
Dengan terekamnya kambing hutan di alam liar ini menandakan keberadaan biodiversitas di kawasan Batu Tegi menjadi indikator bahwa kesehatan hutan dan keamanannya masih terjaga dengan baik.
"Tentunya ini kabar baik bagi upaya pelestarian lingkungan, khususnya bagi Provinsi Lampung," katanya. (*)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Kambing Hutan Sumatera yang Hampir Punah Terekam Kamera Jebak di Lampung"