Puisi

Puisi "2" Goenawan Mohamad

Penulis: Awaliyah P
Editor: galih permadi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Puisi 2 Goenawan Mohamad

Puisi "2" Goenawan Mohamad

TRIBUNJATENG.COM - Puisi "2" Goenawan Mohamad:

2


Karena malam tak sepenuhnya tertembus, juga
oleh kelelawar yang mabuk, taufan antah-berantah
dan rembulan yang gila, harapan jangan-jangan
bermula dari sikap yang tak mengeluh pada batas.


Makin tahu manusia tentang luasnya alam semesta,
makin tampak bumi menyendiri dan manusia
terpencil. Planet ini hanya setitik noktah yang
cepat hilang. Tapi pada saat yang sama, dalam
keadaan yang praktis terabaikan itu, hilang dan
ketiadaan bukanlah sesuatu yang luar biasa.


Hidup begitu dekat dan Ketiadaan begitu megah.
Saya teringat sebaris kalimat Sitor Situmorang
dalam sajak “Cathedral des Chartres”: “hidup dan
kiamat bersatu padu.”

(*)

Berita Terkini