Berita Pati

Sub PIN Polio Dimulai, 128.526 Anak Usia 0-7 Tahun di Pati Divaksin

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

TRIBUNJATENG.COM, PATI - Sub Pekan Imunisasi Nasional (Sub PIN) Polio dilaksanakan di Kabupaten Pati mulai Senin (15/1/2024).

Program ini dilakukan dalam rangka menanggulangi Kejadian Luar Biasa (KLB) Polio, menyusul temuan kasus lumpuh layu di Kabupaten Pamekasan dan Sampang, Jawa Timur, serta Kabupaten Klaten.

Dalam program ini, dilakukan pemberian imunisasi tambahan polio terhadap anak tanpa memandang status imunisasi polio sebelumnya.

Sub PIN Polio dilaksanakan serentak di Jawa Tengah, Jawa Timur, dan Kabupaten Sleman (DI Yogyakarta) dalam 2 putaran.

Tiap putaran dilakukan dalam satu pekan.

Baca juga: Tugu Ikan Bandeng Berbahan 4.031 Knalpot Brong Diresmikan di Alun-alun Pati

Baca juga: Uniknya Monumen Ikan Bandeng di Pati, Hasil Rangkaian 4.031 Knalpot Brong, Tinggi Capai 2 Meter

Putaran pertama digelar 15-21 Januari 2024 dan putaran kedua 19-25 Februari 2024. 

Di Kabupaten Pati, ada 128.526 anak usia 0-7 tahun yang jadi sasaran imunisasi novel Oral Polio Vaccine Type 2 (nOPV2) ini.

Pemberian vaksin dilakukan secara oral (lewat mulut).

Kepala DKK Pati, Aviani Tritanti Venusia mengatakan, agar lebih mudah menjangkau sasaran, pemberian imunisasi dilakukan di sekolah dan posyandu desa/kelurahan.

"Sekolah semua, mulai dari tingkat KB, TK, dan SD/MI."

"Adapun Posyandu diselenggarakan di balai desa, jadi ada 406 desa/kelurahan yang disasar," kata Aviani kepada Tribunjateng.com, Senin (15/1/2024).

Ditargetkan, setidaknya 95 persen anak usia 0-7 tahun bisa terjangkau program ini.

Kabid Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) DKK Pati, Joko Leksono Widodo menambahkan, pelaksanaan imunisasi polio memang terkesan mendadak. 

Namun, hal ini tak dapat dielakkan.

Sebab, KLB yang ditetapkan pemerintah harus ditangani secara serius demi mencegah penularan. 

Halaman
12

Berita Terkini