TRIBUNJATENG.COM, SOLO - Ratusan simpatisan PDI Perjuangan Kota Solo deklarasikan dukungan kepada Prabowo-Gibran di Pucangsawit Jebres, Kamis (25/1/2024) malam.

Pantauan Tribun Jateng, simpatisan tersebut sebagian besar mengenakan kaus atau baju berwarna merah. Mereka terdiri atas kawula muda hingga orang tua.

Sebelum mendeklarasikan dukungan terhadap Prabowo-Gibran, kegiatan dimulai dengan menyanyikan Indonesia dan sambutan dari tuan rumah.

Mereka berkumpul di pelataran salah satu rumah warga Pucangsawit. Pelataran rumah yang tak begitu luas, mereka duduk bersama di gang depan rumah.

Setelah mereka bersama-sama mendeklarasikan dukungan yang dipimpin oleh seorang koordinator, beberapa dari mereka juga menunjukkan KTA, sebagai bukti keanggotaan dari partai berlogo banteng bermoncong putih tersebut.

 Salah satu simpatisan, Asep Setiawan (38) mengungkapkan, alasan dia mendukung Prabowo-Gibran, karena tegak lurus dengan Presiden Jokowi.

Menurutnya, sosok calon wakil presiden dari Prabowo Subianto, yakni Gibran Rakabuming Raka sebagai Wali Kota Solo cukup bagus.

"Kerjanya bagus, pembangunan cukup bagus, semua lini juga bagus," ungkapnya.

Menurutnya, ketiga sosok yakni Jokowi, Prabowo, dan Gibran merupakan sosok yang saling melengkapi sehingga dia mantap mendukung pasangan nomor urut 2.

"Mantep saya. Ketiganya saling melengkapi," tuturnya. 

Diketahui, lokasi deklarasi tersebut berada tak jauh dari rumah Ketua DPC PDI Perjuangan. Bahkan, hanya berjarak sekitar 800 meter. Hal itu tak membuat Asep merasa khawatir.

"Tidak khawatir, ini kan demokrasi. Bebas memilih mana yang kita anggap baik, bebas memilih dan tentunya bisa melanjutkan program Pak Jokowi," tegasnya.

Sementara itu, Ketua Relawan Prabowo-Gibran Jateng, Muchsin Pohan menjelaskan, deklarasi ini merupakan proses untuk memenangkan paslon nomor urut 2, Prabowo-Gibran.

"Yang tegak lurus, pendukung simpatisan PDI Perjuangan yang tegak lurus kepada Pak Joko Widodo. Inilah proses untuk memenangkan satu putaran," tuturnya.

Dia menyebut, jumlah simpatisan PDI Perjuangan yang hadir dalam deklarasi tersebut sekira 500 orang. Menurutnya, deklarasi dukungan serupa akan terus mengalir dan akan menggelinding sampai dengan massa sebesar-besarnya.

"Jadi kalau misalnya dibilang sak Stadion Manahan, kalau ini dikalikan berapa-berapa dari mereka yang datang itu kita kumpulkan lagi lebih besar lagi, kita tunggu sampai tanggal 8 Februari," tandasnya. (*)