Pemilu 2024

Jelang Coblosan, Ini Perbandingan Hasil Survei Pilpres 2024 dengan Pilpres 2019

Editor: Muhammad Olies
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Pasangan Calon Presiden dan Wakil Presiden Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar, Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka, Ganjar Pranowo dan Mahfud MD foto bersama usai pengambilan nomor urut Capres dan Cawapres 2024 di halaman Gedung KPU RI, Jakarta Pusat, Selasa (14/11/2023). Hasil pengundian nomor urut pasangan Capres dan Cawapres yaitu Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar mendapat nomor 1, Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka mendapat nomor urut 2, Ganjar Pranowo dan Mahfud MD mendapat nomor urut 3. Tribunnews/Jeprima

TRIBUNJATENG.COM - Gawe Pilpres 2024 tinggal empat hari lagi digelar. Sejumlah lembaga survei sudah merilis hasil survei elektabilitas pasangan calon presiden dan wakil presiden gawe Pilpres 2024.

Hasilnya mayoritas mencatat paslon nomor 02, Prabowo Subianto - Gibran Rakabuming Raka unggul atas dua paslon lainnya. 

Meskipun untuk angka dan prosentase berbeda. 

Hasil survei elektabilitas paslon juga muncul saat gawe Pilpres 2019. 

Waktu itu, ada beberapa lembaga survei merilis hasil survei elektabilitas capres-cawapres.

Lalu apakah hasil survei itu akurat hasilnya? Berikut perbandingannya dengan hasil survei Pilpres 2024: 

Anies Baswedan, Prabowo Subianto, dan Ganjar Pranowo tampil dalam debat capres Pilpres 2024 terakhir, Minggu (4/2/2024) sebelum hari pemilihan pada 14 Februari mendatang. (Yasuyoshi CHIBA / AFP)

A. Hasil Survei Capres 2024 Seminggu Jelang Pencoblosan 14 Februari:

1. Survei Indikator Politik

Hasil survei terhadap elektabilitas capres-cawapres yang dilaksanakan Indikator Politik Indonesia pada 28 Januari-4 Februari 2024  dipublikasikan pada Jumat (9/2/2024) dan hasilnya adalah:

Anies-Muhaimin 24,1 persen

Prabowo-Gibran 5,18 persen

Ganjar-Mahfud MD 19,6 persen

Sisanya 4,5 persen tidak tahu/ tidak jawab

Survei ini dilakukan terhadap total 5.500 orang responden pemilik hak pilih pada Pemilu 2024 yang diambil menggunakan multistage random sampling.

Jumlah responden itu terdiri dari 1.200 orang yang berasal dari seluruh provinsi serta 4.300 orang responden di 18 provinsi yang mendapatkan oversample.

Halaman
1234

Berita Terkini