TRIBUNJATENG.COM - Berikut isi khutbah Untung Cahyono, khatib salat ied yang dinilai terlalu politis.
Karenanya, sebagian jamaah sholat pun memutuskan melakukan walk out alias meninggalkannya.
Video mengenai khutbah Untung Cahyono pun viral.
Hingga kemudian pihak Universitas Ahmad Dahlan (UAD) sampai membuat pernyataan resmi tentang sosok Dr. Untung Cahyono
Baca juga: Kepolosan Nuni Anak Caca Tengker Adik Nagita Slavina Ungkap Kondisi Orang Tua Kandung Baby Lily
Baca juga: Cek Fakta Kabar Mendikbud Nadiem Makarim Bakal Terapkan Aturan Seragam Sekolah Baru, Benarkah?
Untung menjadi khatib di sebuah salat Idulfitri di Lapangan Tamanan Bantul, Yogyakarta, Rabu (10/4/2024).
Yang membuat viral, Untung Cahyono ditinggalkan jemaahnya alias walk out, saat sedang khutbah.
Sebab, khutbah Untung Cahyono dinilai terlalu politis, karena membahas Pilpres 2024 dari balik mimbar hari raya.
Untung pun dikaitkan dengan dengan UAD oleh banyak pihak.
Kabid Humas dan Protokol UAD, Ariadi Nugraha, memaparkan sejumlah fakta terkait Untung.
"Bahwa kami telah menerima berbagai pesan melalui media sosial terkait video yang beredar tersebut."
"Dalam beberapa postingan yang beredar di media sosial, terdapat komentar-komentar yang mencatut nama Universitas Ahmad Dahlan (UAD) sebagai institusi yang terkait dengan Dr. Untung Cahyono, M.Hum," terang Ariadi, Jumat (12/4/2024).
Ariadi menjelaskan, Untung memang pernah mengajar di UAD, tapi hanya sebagai dosen tamu.
Itu pun hanya sampai 2022, tidak berlanjut hingga hari ini.
"Dr. Untung Cahyono, M.Hum. pernah menjadi bagian dari Universitas Ahmad Dahlan (UAD) sebagai Dosen Tamu atau Dosen Tidak Tetap Al Islam Kemuhammadiyahan (AIK) di Lembaga Pengembangan Studi Islam (LPSI) yang berakhir pada tahun 2022. Saat ini yang bersangkutan sudah tidak aktif mengajar di Universitas Ahmad Dahlan (UAD)."
"Berbagai informasi yang beredar pada search engine yang masih mengaitkan Dr. Untung Cahyono, M.Hum. dengan Universitas Ahmad Dahlan (UAD) telah kami sesuaikan dengan kondisi yang sebenarnya saat ini," terang Ariadi.