TRIBUNBANYUMAS.COM, PURBALINGGA - Sungguh nahas, seorang penderes nira jatuh dari pohon kelapa di Desa Karangcegak, Kecamatan Kutasari, Kabupaten Purbalingga, Kamis (18/4/2024) siang.
Korban sempat dibawa ke rumah sakit namun saat dilakukan pemeriksaan korban diketahui sudah meninggal dunia.
Kapolsek Kutasari, Iptu Heru Riyanto mengatakan korban bernama Yusro (47) warga Desa Karangcegak RT 2 RW 1, Kecamatan Kutasari, Kabupaten Purbalingga.
Baca juga: Penderes Nira Meninggal Jatuh dari Pohon Kelapa di Bukateja Purbalingga, Ternyata Sudah 5 Kali Jatuh
"Korban meninggal dunia akibat jatuh dari pohon kelapa setinggi kurang lebih 15 meter saat menderes nira," katanya kepada Tribunbanyumas.com.
Peristiwa tersebut pertama kali diketahui oleh saksi bernama Minarto (52) warga desa setempat.
Saat sedang mencari rumput di kebun, saksi mendengar suara benda jatuh dari ketinggian.
Saat dilakukan pengecekan oleh saksi, didapati korban sudah tergeletak di bawah pohon kelapa dengan kondisi tidak sadarkan diri.
Saksi kemudian meminta tolong warga lain dan membawanya ke rumah.
"Korban yang kondisinya tidak sadarkan diri kemudian dibawa ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan.
Sampai di rumah sakit korban dinyatakan sudah meninggal dunia," ungkapnya.
Lebih lanjut disampaikan, hasil pemeriksaan dokter korban mengalami cedera leher, tulang dada sebelah kanan patah dan perdarahan pada hidung.
Tidak ditemukan tanda kekerasan yang mengarah pada tindak pidana.
Baca juga: Innalillahi Wainnailahi Rojiun Penderes Nira di Kutasari PurbaIingga Tewas Jatuh dari Pohon Kelapa
"Korban meninggal dunia akibat luka yang diderita, murni karena jatuh dari pohon kelapa," imbuhnya.
Kapolsek mengimbau kepada masyarakat khususnya para penderes agar berhati-hati saat melakukan pekerjaannya.
Gunakan peralatan keselamatan untuk menghindari fatalitas saat jatuh dari pohon kelapa. (jti)