Puisi Sketsa Karya Remy Sylado

Penulis: Ardianti WS
Editor: galih permadi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Puisi Sketsa Karya Remy Sylado

Puisi Sketsa Remy Sylado

TRIBUNJATENG.COM - Puisi Sketsa Remy Sylado:

Sketsa

Seruan terakhir muazin tersamar deru 
puting-beliung dari barat, lantas hujan 
Kapal berlayar meninggalkan duka ratap 
sedu-sedan bersendok-sendok airmata 
Tak ada tanda-tanda nasib tertulis 
di bangku taman atau kuping kelinci 

Hanya rasa percaya dibalut beban galau 
mata melihat tanah tepi di seberang laut 
membilang besok masih ada satu ranjang 
tempat istirahat bagi segala pertikaian 
waris naluri Qabil yang membunuh Habil 

Walau hati berada di tepian ngarai 
kita takkan tergelincir seperti tikus got 
Nada-nada pengharapan dalam laras pelog 
dihayati tanpa ragu menyebut juruselamat 
Selamat, ya, setelah malam, fajar tiba 
mengantar cenderamata cinta dari aras Bapa.

(*)

Berita Terkini