Berita Kudus

Ketua DPRD Kudus H Masan: Perangkat Desa Motor Penggerak Pembangunan Bottom Up

Penulis: Saiful Ma sum
Editor: deni setiawan
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ketua DPRD Kabupaten Kudus, H Masan.

Misalnya, kebutuhan jalan pertanian, fasilitas pengelolaan sampah, bantuan UMKM dan petani, penerangan jalan desa, dan beberapa kebutuhan lainnya. 

Menurut dia, jajaran pemerintah desa juga harus komitmen menjalankan tugas masing-masing dengan niat ibadah. 

Bekerja dengan ikhlas, agar tidak merasa berat dalam menjalankan tugas untuk masyarakat. 

Baca juga: Ngebut! Ketua DPRD Kudus Masan Menjajaki Pendaftaran Calon Bupati Kudus Lewat 4 Parpol Dalam Sehari

Baca juga: 6 Tokoh Daftar Cabup dan Cawabup Kudus Lewat PKB Termasuk Ketua DPRD Masan

"Tugas perangkat desa terkadang tidak sesuai dengan jam kerja, setiap saat diganduli warganya."

"Jadi harus betul-betul punya jiwa melayani," ucapnya. 

Masan berpesan agar jajaran pemerintah desa memiliki komunikasi yang efektif dalam mengelola pemerintahan masing-masing. 

Tidak hanya soal pembangunan fisik, masyarakat harus bisa merasakan pelayanan yang baik dan berkualitas.

Menandakan bahwa pemerintah benar-benar hadir di tengah-tengah masyarakat. 

Politikus PDI Perjuangan itu menyebut, skema pembangunan dari bawah sudah ada yang berhasil menjalankan. 

Contohnya di Desa Undaan Tengah, dimana pemerintah desa berhasil memberikan bantuan keuangan kepada RT RW senilai Rp 20 juta per tahun. 

Mengacu hal itu, Masan menyiapkan program bantuan operasional dan pemberdayaan RT dan RW senilai Rp 25 juta per tahun. 

Berfungsi untuk memberikan stimulus kepada RT dan RW agar bisa digunakan untuk kegiatan yang dibutuhkan. 

"Kami paham bahwa kemampuan keuangan setiap desa berbeda-beda, sehingga nilainya bersifat fleksibel sesuai kemampuan desa."

"Ini jadi solusi terlaksananya pembangunan dari bawah, agar persoalan selesai di tingkat bawah."

"Misalnya soal sampah, soal banjir, UMKM, pertanian, dan lain sebagainya," tutur Masan. (*)

Baca juga: Mbak Ita Minta PPKL Stadion Diponegoro Semarang Jaga Lingkungan, Pastikan Beri Akses Alat Kebersihan

Baca juga: Geger Pria Ditemukan Tak Sadarkan Diri Penuh Lumpur, Kondisi Terikat di Pinggir Kali Babon Semarang

Baca juga: Sekretaris KONI Jepara Luluk Agus Yulianto Siap Mundur, Risiko Ikut Nyalon di Pilkada 2024

Baca juga: Kode Loading Karim Rossi, Sosok Pengganti Paulo Henrique di Persebaya Surabaya?

Berita Terkini