TRIBUNJATENG.COM, BOYOLALI - Shuttle Bus Milik DAMRI mengalami kecelakaan seusai menurunkan rombongan jemaah calon haji Kloter 56 di Bandara Adi Soemarmo Boyolali, Kamis (30/5/2024).

Bus tersebut masuk ke dalam parit saat dalam proses diderek karena mogok.

Untuk mengevakuasi bus tersebut, tim menggunakan crane.

Baca juga: Berangkatkan 219 Jemaah Calon Haji, Pesan Pj Bupati Jepara: Jaga Kesehatannya

Baca juga: Kapolres Jepara Lepas Pemberangkatan Haji, Berharap Para Jamaah Sehat-Sehat Hingga Kembali

Shuttle bus jemaah haji Embarkasi Solo terperosok ke parit di jalan depan Bandara Adi Soemarmo Boyolali, Kamis (30/5/2024).

Selain roda depan masuk ke parit, badan bus juga melintangi Jalan Cenderawasih yang merupakan jalan Bandara Adi Soemarmo - Asrama Haji Donohudan (AHD).

 Peristiwa itu terjadi sekira pukul 13.00.

Operator DAMRI, Kurniawan menceritakan peristiwa itu berawal saat bus selesai menurunkan Jemaah calon haji (JCH) Kloter 56.

Namun, saat akan kembali ke Asrama Haji Donohudan Boyolali, bus malah mogok.

Baca juga: Ribuan JCH Jepara Mulai Hari Ini Berangkat ke Asrama Haji Donohudan

Baca juga: Sebanyak 1189 Calon Jamaah Haji di Kudus Berangkat Hari Ini

"Lalu dievakuasi, kami tarik, itu tidak landai terus akhirnya gelondor," jelasnya.

Bus itu ditarik ke depan posko pemadam kebakaran Bandara Adi Soemarmo.

Sesampainya di lokasi, bus yang tak memiliki angin untuk sistem pengereman akhir meluncur maju ke depan.

Dari halaman itu bus meluncur ke jalan yang akhirnya roda depan terperosok ke dalam parit.

Tak mudah untuk mengevakuasi bus yang melintang di jalan itu.

Bus baru bisa dievakuasi dengan menggunakan crane.

Sekira pukul 14.30 bus baru bisa dievakuasi.