TRIBUNJATENG.COM, KAJEN - Setelah pengusaha jalan tol, dan mantan kepala desa daftarkan diri untuk Ikut kontestasi Pilkada Kabupaten Pekalongan melalui Partai Gerindra, sekarang pengusaha properti yang mendaftarkan diri jadi wakil bupati lewat Partai Gerindra Kabupaten Pekalongan.

Pengusaha properti ini bernama Akhirul Huda. Ia bersama rombongan menyerahkan berkas maju sebagai wakil bupati Pekalongan pada pilkada 2024, an mendaftarkan untuk menjadi anggota partai Gerindra Kabupaten Pekalongan.

"Kami datang ke sini bersama rombongan, ada dua hal yang kami sampaikan, pertama saya secara pribadi mendaftar menjadi anggota Partai Gerindra Kabupaten Pekalongan."

"Kedua, saya secara pribadi mengajukan untuk bakal calon pilkada, pilihan saya sebagai Wakil Bupati 2024-2029," kata Akhirul Huda, Sabtu (8/6/2024).

Dirinya berharap, semoga apa yang dicita-citakan dapat diterima pengurus DPC sampai ke DPP Partai Gerindra, dan  bisa menjadi salah satu calon dari Partai Gerindra.

"Harapannya saya mendapatkan rekom. Supaya kami sebagai anggota gerindra, bisa berkontribusi nantinya dengan siapapun nanti calon bupati nya."

"Kami akan tetap semangat, berdoa, dan menjalin komunikasi dengan semua partai agar tujuan kami bisa terwujud," ucapnya.

Saat disinggung terkait apa yang sudah disiapkan dalam Pilkada 2024, mas Huda panggilan akrabnya menjelaskan, bahwa ia sudah membuat struktur bayangan di 19 kecamatan yang ada di Kabupaten Pekalongan.

"Sudah kami bentuk tim kecil, itu di luar struktur organisasi ya, kalau kita sudah masuk ke struktur partai gerindra artinya kita bisa melakukan simultan, gerakan, baik itu lewat KSB nya partai gerindra dan tim bayangan," imbuhnya.

Huda menambahkan, bahwa ia backgroundnya adalah pengusaha properti di Kabupaten Pekalongan.

Dirinya menceritakan, mempunyai dua perusahaan perumahan dan saat ini mempunyai lima perumahan di Kota Santri.

"Artinya secara prinsip, pribadi saya punya talen, punya pengalaman di dalam memproses sesuatu dari tidak ada menjadi ada."

"Mudah-mudahan, itu menjadi semangatnya ketika nanti misalnya menjadi salah satu pimpinan di Kabupaten Pekalongan itu bisa dilakukan," tambahnya.

Sementara itu, Ketua desk Pilkada Kabupaten Pekalongan Andung mengatakan, bahwa sudah tiga orang yang resmi mendaftarkan diri di partai Gerindra dan sudah diterima.

"Untuk tiga background yang sudah daftar yaitu pertama, Pak Haji Amin, kedua Pak Mujo Haryadi, ketiga Mas Akhirul Huda. Yang kami tahu, Pak Haji Amin itu pengusaha level nasional, Pak Mujo mantan kades, lalu Mas Huda itu pengusaha properti," katanya.