Sementara itu Walikota Solo, Teguh Prakosa mengatakan, Kota Solo menjadi prioritas program uji coba makan siang gratis karena Gibran sebelumnya menjabat sebagai Wali Kota di Kota Solo.
Ada tiga sekolah di Kota Solo yang dijadikan lokasi uji coba makan siang gratis. Pemilihan sekolah tersebut atas pertimbangan siswanya berasal dari keluarga tidak mampu. Lanjutnya, program tersebut nantinya juga dibisa digeser di lokasi yang sekolahnya lebih besar dan wilayahnya lebih luas seperti di Kecamatan Banjarsari maupun Laweyan.
"Bonus demografi, kalau ini bisa dijalankan di seluruh Indonesia, bonus demograsi 2045, kita tidak terlalu ngoyo dengan menyiapkan anak-anak sehat jasmani dan rohani," ungkapnya. (Ais).