TRIBUNJATENG.COM, PURWOKERTO - Torehan membanggakan kembali dipersembahkan dosen dan mahasiswa Pascasarjana UIN Profesor Kiai Haji Saifuddin Zuhri (UIN Saizu) Purwokerto.
Dua dosen dan dua mahasiswa mendapat penghargaan dalam International Conference on Sharia Economic Law (ICoShEL).
Direktur Pascasarjana UIN Saizu Purwokerto, Prof Moh Roqib dalam keterangannya menyebut, ajang konferensi internasional tersebut digelar Perkumpulan Program Studi dan Dosen Hukum Ekonomi Syariah Indonesia (Posdhesi) dan UIN Sunan Gunung Djati Bandung pada 24-26 Juli 2024.
Baca juga: Mengintip Keseruan Sekolah Alam Bhakti Bumi, Program KKN Kolaborasi UIN Saizu di Kaki Gunung Slamet
Baca juga: Terobosan Menarik, Kelompok 44 KKN UIN Saizu Olah Sampah Jadi Eco Enzym di Kebumen
Pada kegiatan itu, Guru Besar UIN Saizu Purwokerto, Prof Syufaat mendapat penghargaan pada Kategori Best Presenter.
Selain itu, Dr Ida Nurlaeli mendapat Kategori Best Paper.
Prof Syufaat dan Dr Ida Nurlaeli merupakan Dosen Pascasarjana UIN Saizu Purwokerto.
Di kesempatan itu, Dr Ida Nurlaeli yang juga merupakan Sekretaris Prodi Hukum Ekonomi Syariah Pascasarjana UIN Saizu Purwokerto mempresentasikan paper ilmiahnya berjudul Economic Stratification And Religiosity Of “Tobong Bata” Workers In Pamijen.
Sedangkan untuk mahasiswa Pascasarjana yang meraih kategori best presenter adalah Nurinawati Kurnianingsih.
Dia merupakan mahasiswa Pascasarjana Prodi Hukum Ekonomi Syariah UIN Saizu Purwokerto.
Kemudian Ahmad Rezy Meidina mendapat Kategori Best Presenter.
Dia merupakan mahasiswa Doktoral Pascasarjana UIN Saizu Purwokerto.
Nurinawati Kurnianingsih menuliskan gagasan berjudul Reconception Of The Application Of Legal Opinions To Property Rights Disputes Based On Khes And Justice Theory bersama Syufa'at dan Ansori.
Sedangkan Ahmad Rezy Meidina menuliskan dalam papernya Analysis Of Thrifting Import From The Perspective Of Kiai Sahal Mahfudh'S Social Fiqih.
Torehan membanggakan itu mendapat apresiasi Rektor UIN Saizu Purwokerto, Pro Ridwan.
"Ini adalah prestasi yang membanggakan," ujarnya. (*)
Baca juga: Projo Bakal Jadi Parpol? Panel Barus: Tunggu Hasil Kongres Projo III September 2024
Baca juga: Tunarungu Korban Tabrak Lari Bus "Kemhan" Dipertemukan dengan Sopir, Begini Endingnya
Baca juga: Sosok Muhammad Nuzul Dzikri, Ustaz Yang Diisukan Menjadikan Laudya Cynthia Bella Istri Ketiga
Baca juga: Keseruan Lomba Mewarnai di Saloka Theme Park Kabupaten Semarang, Peserta Diajak Nikmati Wahana