TRIBUNJATENG.COM, BLORA -  Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Blora resmi menerapkan program sekolah sisan ngaji (SSN) di lingkungan pendidikan di Blora.

Diketahui, Program SSN itu bertujuan meningkatkan karakter siswa, terutama kemampuan penerapan pengetahuan agama.

Bupati Blora Arief Rohman, mengatakan, program SSN sudah diterapkan pada tahun ajaran baru ini.

Menurut Arief, dengan program SSN, diharapkan siswa dapat mendalami dan mengembangkan sikap dan perilaku religius yang bermanfaat bagi dirinya dan lingkungan sekitar.

"Materi SSN memuat praktik keagamaan bagi siswa dari semua agama yang dianutnya meliputi Islam, Kristen, Katolik, Hindu, Buddha, dan Khonghucu," katanya, Selasa (6/8/2024).

Program SSN diterapkan untuk seluruh TK, SD, dan SMP di Blora.

Salah satu sekolah yang sudah menerapkan program SSN yaitu SDN 1 Karangjati, Blora.

Kepala Sekolah SDN 1 Karangjati, Eko Hadi Sulistiyono, mengatakan, dengan program SSN ini peserta didik dapat mengenal lebih dekat dengan ilmu agama.

Program SSN untuk peserta didik beragama Islam, melakukan praktek mengaji, mulai membaca selawat nariyah, salat duha, salat dzuhur.

"Sesuai dengan petunjuk teknis yang diberikan dinas pendidikan, kami tidak hanya memberikan pelajaran agama kepada siswa-siswi yang beragama Islam. Melainkan ada siswa yang beragama Katolik itu kami sediakan guru untuk melakukan renungan pagi," terangnya.

Lebih lanjut, Eko menyampaikan adanya program SSN sangat berdampak positif bagi siswa.(Iqs)