Berita Kecelakaan

2 Remaja Terlibat Kecelakaan Maut Motor Vs Minibus, 1 Tewas dan 1 Kritis

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi kecelakaan lalu lintas

TRIBUNJATENG.COM, GOWA - Nyawa melayang akibat kecelakaan lalu lintas di Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan.

Dua remaja yang mengendarai sepeda motor bertabrakan dengan minibus.

Satu korban kecelakaan tewas.

Baca juga: Avanza Terseret Kereta Kargo Sejauh 50 Meter, Pengemudi Tewas di TKP Kecelakaan

Satu korban lainnya kritis.

Sopir minibus langsung dievakuasi dari lokasi kejadian lantaran nyaris menjadi sasaran amukan warga.

Aparat kepolisian Polres Gowa, Sulawesi Selatan menggelar olah tempat kejadian perkara (TKP) kecelakaan lalu lintas yang melibatkan satu unit sepeda motor yang dikendarai oleh dua remaja dan satu unit minibus yang mengakibatkan satu korban tewas, Selasa, (7/8/2024).

Peristiwa nahas yang terjadi di Desa Bontolebang, Kecamatan Pattalassang, Kabupaten Gowa, Selasa (6/8/2024) pada pukul 20.30 Wita, bermula dari dua remaja, AS (16) dan MY (15) yang berboncengan menggunakan sepeda motor bernomor polisi DP 6485 HB, hendak menyalip minibus.

Namun, dari arah berlawanan muncul minibus bernomor polisi DD 1979 yang dikendarai oleh YS (29), hingga akhirnya tabrakan tidak terhindarkan.

"Ini motor mau melambung (menyalip) tapi gagal dan tabrak mobil dari arah berlawanan" kata Muyassir (30), salah seorang warga yang dikonfirmasi Kompas.com di lokasi kejadian.

Atas peristiwa ini, AS tewas di lokasi kejadian sementara MY kritis dan langsung dilarikan ke rumah sakit guna mendapatkan perawatan medis.

Jasad AS langsung dievakuasi ke rumah duka yang berjarak 2 kilometer dari tempat kejadian perkara (TKP).

Dari pantauan Kompas.com di lokasi kejadian, keluarga korban histeris sebelum mengevakuasi jasad korban.

Sementara YS langsung dievakuasi ke kantor polisi setempat lantaran nyaris menjadi sasaran kemarahan warga.

Polisi sendiri mengimbau kepada masyarakat agar tidak membiarkan anaknya yang masih di bawah umur untuk berkendara lantaran kondisi mentalnya masih labil dan belum memenuhi syarat untuk berkendara di jalan raya.

"Kedua kendaraan telah kami akan setelah dilakukan oleh TKP dan kami mengimbau kepada seluruh orangtua agar tidak membiarkan anaknya yang masih remaja untuk berkendara di jalan raya karena memang belum memenuhi syarat sebab kondisi mental remaja masih labil yang cukup membahayakan keselamatan baik diri sendiri maupun keselamatan pengendara lainnya," kata Kanit Gakkum Satlantas Polres Gowa Ipda Heri Siswanto, yang dikonfirmasi melalui sambungan telepon. (*)

 

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Gagal Menyalip, Dua Bocah Pengedara Motor Tewas Tabrak Mobil"

Baca juga: Kecelakaan Maut Motor Vs Motor di Purworejo Tewaskan Seorang Guru

Berita Terkini